- Secara bertahap, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melanjutkan pembangunan jalur Pansela di sebelah selatan Jawa.
Hingga akhir tahun 2023, sepanjang 90,227 kilometer ruas jalan telah berhasil dibangun oleh Kementerian PUPR dan siap digunakan, menjelang momen Natal dan arus mudik Lebaran 2024.
Proyek Jalur Pantai Selatan melibatkan tiga kabupaten utama, yaitu Lumajang, Malang, dan Tulungagung.
Baca Juga: Yuk Liburan ke Jawa Tengah! Kunjungi 3 Wisata Populer di Semarang
Salah satu ruas terpanjang, Jarit – Puger di Kabupaten Lumajang, memiliki panjang total mencapai 54 kilometer.
Menurut laman resmi PUPR, jalur Pansela direncanakan membentang dari ujung timur hingga barat pulau Jawa, melintasi lima provinsi di Pulau Jawa dengan total panjang lintasan yang direncanakan mencapai 1.547 kilometer.
Pembangunan jalur ini diharapkan dapat mengurangi beban pada jalur Pantura dan meningkatkan konektivitas di pulau Jawa.
Baca Juga: Krisis Populasi, Pemerintah Incheon Beri 100 Juta Won untuk Anak yang Lahir hingga Berumur 18 Tahun
Jalur Pansela tidak hanya menunjukkan kemajuan infrastruktur, tetapi juga menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan.
Dengan melewati pinggiran pantai yang berbukit di bagian selatan Pulau Jawa, jalur ini menjanjikan pengalaman perjalanan yang mengagumkan.
"Kita terus mempromosikan jalur Pansela agar orang tertarik menggunakan jalur selatan. Bukan hanya jalannya yang bagus, tetapi juga pemandangan dan objek wisatanya sangat menarik," ungkap Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Baca Juga: Rizal Ramli Meninggal Dunia, Beberapa Tokoh Sampaikan Ucapan Duka Cita yang Mendalam
Pembangunan jalur ini terus dilakukan untuk meningkatkan aksesibilitas dan pemerataan ekonomi di pulau Jawa bagian selatan.
Pemerintah berharap jalur Pansela dapat menjadi alternatif perjalanan yang aman dan nyaman, serta mengurangi kepadatan lalu lintas di jalur pantai utara Jawa (Pantura).