- Perang antara Israel dengan Hamas yang berlangsung sejak 7 Oktober 2023 belum memberi tanda akan berakhir.
Perang antara kedua belah pihak justru menyebabkan lebih banyak korban, terutama dari masyarakat Palestina.
Kondisi buruk yang tidak kunjung usai membuat jurnalis Palestina yaitu Motaz Azaiza sudah tidak tahan lagi.
Baca Juga: Tanpa Promosi! BABYMONSTER Menangkan Penghargaan Pertamanya pada Circle Chart Music Awards-13
Motaz Azaiza adalah seorang jurnalis yang cukup dikenal karena mendokumentasikan perang yang terjadi di Jalur Gaza.
Meski perang sudah berlangsung selama 4 bulan, perang masih tidak kunjung berakhir dan jumlah korban pun semakin banyak.
Anak-anak yang tidak berdosa pun turut menjadi korban dari konflik antara kedua belah pihak tersebut.
Baca Juga: Liverpool Berhasil ‘Comeback’, Gakpo dan Nunes Jadi Aktor Penting Saat Lawan Fulham
Tentu saja, keadaan tersebut bukan hanya membuat dirinya tidak tahan, tetapi juga masyarakat dunia.
Keluh-kesah tersebut diabadikan olehnya lewat story yang diunggah ke akun Instagram @motaz_azaiza.
Inti dari story tersebut adalah dirinya sudah tidak tahan untuk terus merekam dan meliput konflik Israel dengan Hamas.
Baca Juga: Megah! Begini Persiapan Peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-79 di IKN, Selesai Tepat Waktu?
Ia merasa sudah tidak mungkin lagi peduli dengan kehidupannya dan harus melupakan impiannya untuk berkeliling dunia.
Ia menyebut bahwa dirinya akan sulit untuk bisa menikmati momen tanpa mengalami kerusakan mental, meski ia berhasil selamat dari perang tersebut.