bdadinfo.com

Pemerintah Gerak Cepat Bahas Perjanjian Kerjasama Segerakan Pembangunan Jembatan Penghubung Riau dan Sumatera - News

Rapat pembahasan draft perjanjian kerjasama pembangunan jembatan penghubung Riau Sumatera (prokopim.bengkaliskab.go.id)

- Rencana pembangunan jembatan yang menghubungkan Riau dan Sumatera beberapa waktu ke belakang tak dibiarkan begitu saja.

Pemerintah Provinsi Riau dan Pemerintah Kabupaten Bengkalis gerak cepat merealisasikan proyek Jembatan Pulau Bengkalis-Pulau Sumatera ini melalui rapat internal.

Rapat internal ini merupakan rapat pembahasan draft perjanjian kerjasama antara Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Dinas PUPR) Kabupaten Bengkalis dengan Dinas PUPR Provinsi Riau.

Baca Juga: Segera Bersiap Melangkah ke Masa Depan ASN! Proyeksi Formasi CPNS 2024 dan Agenda Rekrutmen yang Menggiurkan

Rapat dipimpin langsung oleh Sekda Bengkalis yaitu Ersan Saputra pada tanggal 18 Januari 2024 kemarin.

Pembahasan draft perjanjian kerjasama pembangunan ini merupakan bukti komitmen nyata pemerintah dalam menindak lanjuti rencana pembangunan Jembatan Pulau Bengkalis-Pulau Sumatera.

Rapat yang berlokasi di Pekanbaru itu juga dihadiri oleh Kepala Dinas PUPR Ardiansyah, Sekretaris Inspektorat Dedy Kurniawan, Sekretaris Dinas PUPR Erdila Johan, Sekretaris BPKAD Firdaus, Kabag Kerjasama Dian Rachmadhany.

Baca Juga: Peserta Car Free Day di Padang Melebihi Target, Kadispora: Semangat Warga Berolahraga Sangat Tinggi

Adapun rapat ini membahas tentang draft isi perjanjian kerja sama proyek pembangunan Jembatan Pulau Bengkalis-Pulau Sumatera.

Diantaranya mulai dari isi perjanjian hingga rencana sharing budget yang akan dikeluarkan baik dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi, maupun pemerintah kabupaten.

Rencana pembangunan jembatan ini memang bukan rencana main-main. Pasalnya Pulau Bengkalis akan dihubungkan dengan Sumatera dengan jembatan sepanjang 6,1 km.

Baca Juga: 20 Ribu Warga Ramaikan Car Free Day 2024 di Padang, Disemarakkan Makan Balanjuang

Biaya yang dibutuhkan untuk menyambung konektivitas antar 2 wilayah ini juga sampai pada estimasi Rp7 triliun.

Dalam keterangannya, Sekda Bengkalis Ersan Saputra berharap agar adanya draft ini dapat ditelaah secara matang dan teliti sehingga kerjasama dapat berjalan dengan baik sesuai harapan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat