- Sebagian pembangunan proyek strategis nasional (PSN) di Sumatera Utara tentu sampai saat ini belum kunjung rampung termasuk revitalisasi pasar terbesar.
Pengerjaan revitalisasi tersebut yang dinamakan dengan "Pasar Sibolga Nauli" yang dimanfaatkan sebagai sarana perdagangan rakyat yang aman, nyaman, lebih estetis dan tidak kumuh.
Revitalisasi pasar mulai dikerjakan pada 2021 dan telah rampung pada 2022 untuk mendukung kegiatan ekonomi masyarakat Sibolga.
Baca Juga: Fakta Unik Mythic Samkok: Eksplorasi Dunia Game dengan Keunikan yang Memukau
Kehadiran Pasar Sibolga Nauli selain merupakan sarana perdagangan berbagai kebutuhan pokok masyarakat.
Melainkan bagian dari layanan wisata karena lokasinya dekat dengan destinasi pariwisata pantai Kota Sibolga sebagaimana dikutip dari topkonstruksi.com.
“Diharapkan dengan infrastruktur pasar yang berkualitas, masyarakat dapat merasakan manfaat langsung,"
Baca Juga: Andre Rosiade Lunasi Tunggakan BPJS Istri Penjual Sate Keliling yang sedang Sakit
"terutama dalam memperoleh bahan pokok terjangkau dan turut menikmati perputaran sektor riil atau UMKM yang merata," ucap Juber Kementerian PUPR, Endra S. Atmawidjaja.
Dengan terselesaikannya pembangunan Pasar Sibolga ini yang diharapkan bisa menampung 1.262 pedagang dari pasar lama.
Ditambah dengan pedagang yang berjualan di pelataran di luar kios dan los di pasar yang baru ini diharapkan bisameningkatkan omzet penjualan para pedagang minimal 75 persen.
Berdasarkan data resmi dari Pemerintah Kota Sibolga dan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Sibolga tercatat sebanyak 1.262 calon pedagang telah mendaftar.
“Jumlah kios yang dibangun sebanyak 524 unit ditambah dengan jumlah los sebanyak 738 unit,"