bdadinfo.com

Pemasangan Bilah Burung Garuda Megah di Ibukota Nusantara, Menyongsong Visi Indonesia Emas 2045 - News

Kemajuan pemasangan bilah burung Garuda di kawasan pusat pemerintahan ibu kota Nusantara akan menjadi ikon mendukung visi Indonesia Emas 2045.

- Pada kesempatan ini, akan dibahas kemajuan terkini dalam pemasangan bilah burung Garuda, terutama di area sayap dan struktur utama kantor presiden. 

Burung Garuda raksasa ini kini telah berdiri megah di kawasan pusat pemerintahan ibu kota Nusantara

Sayapnya hampir mengepak, tetapi masih pada tahap perancangan struktur tiang untuk menempatkan sayap atau bilah Garuda ini.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Resmikan Pabrik Amonium Nitrat Kaltim dan Groundbreaking Tahap Kelima Pembangunan IKN di Kunjungan Kerja ke Kalimantan Timur

Pemasangan bilah Garuda ini ditargetkan selesai atau rampung paling tidak di bulan Mei mendatang, yang berarti masih sekitar 2 bulan lagi dari sekarang. 

Sementara itu, untuk sayapnya sendiri atau bilah-bilahnya, sudah siap di workshop kedua Nyoman Nuarta di daerah Sepaku.

Di kantor presiden di KPP, pengerjaan tiang pancang untuk bilah Garudanya masih terus dilakukan. 

Perlu diketahui bersama bahwa karya monumental sekaligus fenomenal dari Maestro patung, Nyoman Nuarta, menjadi pusat perhatian di KPP. 

Baca Juga: Indonesia Emas di Tengah Gemerlap Lampu Kota: Proyek Kereta Otonom 'ART' Menuju Masa Depan Transportasi

Kantor presiden yang membentuk burung Garuda ini adalah salah satu ikon dari ibu kota Nusantara di Kalimantan Timur.

Burung Garuda raksasa ini, dengan bentangan sayap sepanjang 177 meter dan tinggi sekitar 77 meter, akan menjadi ikon yang siap menyongsong visi Indonesia Emas di tahun 2045 mendatang. 

Seperti yang dikutip dari YouTube BorneoTube, desain burung Garuda ini dibuat oleh Nyoman Nuarta sendiri.

Sementara itu, bilah-bilah yang menyelubunginya terbuat dari baja anti korosi, yang merupakan produksi dari PT Krakatau Steel. 

Baca Juga: Jalan Tol Cipali, Salah Satu Tol Terpanjang di Pulau Jawa Menjadi Warisan Infrastruktur Pemerintahan Joko Widodo

Ini meliputi 465 modul dengan 10 bilah setiap modulnya. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat