- DKI Jakarta mengalami peningkatan kasus demam berdarah dengue (DBD), yang membuat Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, memberikan saran.
Heru Budi sarankan kepada para orangtua untuk lebih memperhatikan pakaian anak-anak guna mencegah gigitan nyamuk pembawa penyakit tersebut.
Heru juga menganjurkan penggunaan minyak telon sebagai salah satu langkah pencegahan.
"Bulan ini rawan DBD, jadi anak-anak keluar rumah pakai lengan panjang dan minyak telon," ujarnya.
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) dr. Maxi Rein Rondonuwu menilai langkah-langkah pencegahan yang diusulkan Heru sebagai tindakan yang wajar dilakukan, tetapi menekankan pentingnya menerapkan pendekatan yang lebih holistik.
Salah satu langkah penting adalah menerapkan konsep 3M plus, yaitu menguras, menutup, mengubur, serta melakukan langkah-langkah tambahan seperti menanam tanaman pengusir nyamuk, memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, dan memperbaiki saluran air yang tidak lancar.
Baca Juga: Miris! Petugas Damkar Jakarta Timur Diduga Cabuli Anak, Mantan Istri Ambil Langkah Hukum
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI, dr. Siti Nadia Tarmizi, mengamini bahwa memakai pakaian berlengan panjang adalah langkah efektif untuk menghindari gigitan nyamuk, namun ia menyarankan penggunaan lotion anti nyamuk sebagai alternatif yang lebih efektif daripada minyak telon.
Menurutnya, lotion anti nyamuk memiliki kandungan zat yang dapat mengusir nyamuk sehingga lebih efektif dalam mencegah gigitan.
Meskipun demikian, angka kasus DBD di DKI Jakarta terus meningkat secara kumulatif, dengan lebih dari 27.000 kasus dilaporkan hingga minggu kesepuluh tahun 2024.
Baca Juga: Veneer Gigi Sebabkan Bau Mulut? Jangan Sembarangan, Ini Hal yang Harus Diperhatikan sebelum Pasang
Hal ini menjadi perhatian serius bagi otoritas kesehatan untuk meningkatkan upaya pencegahan dan penanganan penyakit ini.
Selain langkah-langkah individu seperti yang disarankan Heru dan dr. Nadia, pemerintah juga harus terus melakukan upaya pengendalian lingkungan dan memastikan tersedianya fasilitas kesehatan yang memadai untuk menangani kasus DBD.