- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Agam secara resmi meluncurkan tahapan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Agam tahun 2024. Acara ini diselenggarakan di Gor Rang Agam, Lubuk Basung, pada Sabtu, 25 Mei 2024.
Acara peluncuran ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Bupati Agam yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Politik dan Pemerintahan Fauzi, Ketua KPU Sumatera Barat Surya Efitrimen, Ketua KPU Agam Herman Susilo, serta perwakilan dari Kejari Agam, Kodim 0304 Agam, dan Kapolres Agam.
Selain sosialisasi tahapan pemilihan, acara ini juga menghadirkan hiburan rakyat dan penampilan penyanyi Minang yang menambah semarak suasana.
Baca Juga: Pemkab Agam Tangani Kerusakan Infrastruktur Pasca Banjir Bandang
Dalam sambutannya, Bupati Agam yang diwakili oleh Fauzi, menekankan pentingnya partisipasi pemilih dalam pemilihan langsung ini.
"Korelasi dari pemilihan langsung ini adalah tingkat partisipasi pemilih dalam melaksanakan pencoblosan, dan hal ini merupakan salah satu cara KPU dalam meningkatkan partisipasi pemilih," ujar Fauzi.
Ia mengungkapkan bahwa pada pemilihan tahun 2020, sekitar 150 ribu masyarakat Kabupaten Agam atau sekitar 53% tidak menggunakan hak pilihnya.
Baca Juga: Dharmasraya Peduli, Bantuan Sembako Disalurkan ke Korban Bencana Lahar Dingin di Agam
"Hal ini menjadi perhatian kita bersama. Untuk tahun 2024, kita menargetkan minimal 60% partisipasi pemilih, khususnya warga Lubuk Basung dan sekitarnya yang menjadi representasi tingkat pemilih di Kabupaten Agam," tambahnya.
Ketua KPU Agam, Herman Susilo, dalam kesempatan yang sama mengajak seluruh pihak untuk bekerja sama dalam menyukseskan Pilkada 2024.
"Mari kita bersama menyiapkan pemilihan Kepala Daerah Gubernur dan Bupati serentak dengan kerjasama antara Bawaslu, KPU, dan para stakeholder lainnya," ujar Herman.
Sesuai dengan keputusan KPU, puncak tahapan ini akan dilaksanakan pada hari pencoblosan yang dijadwalkan pada 27 November mendatang.
Dengan peluncuran tahapan ini, KPU Kabupaten Agam berharap dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pemilihan umum yang akan datang, serta memastikan proses pemilihan berjalan dengan lancar dan demokratis. ***