- Kepulauan Riau, Tanjungpinang saat ini sedang fokus yang baru dimulainya pengerjaan pembangunan Flyover di Simpang Kota Piring.
Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau berencana bangun flyover atau jembatan layang di Simpang Kota Piring, Batu 7 Kota Tanjungpinang.
Kini rencana pembangunan flyover itu tengah dalam tahap penghitungan anggaran.
Mulai tahap awal, akan dilakukan pembebasan lahan yang rencananya akan dilakukan di tahun 2025 mendatang.
“Dihitung dulu nanti anggarannya, Pemerintah Kota Tanjungpinang yang mau membebaskan (lahan), tapi anggarannya terlalu besar,” ujar Gubernur Kepri, Ansar Ahmad pada Kamis 30 Mei 2024.
“Kalau memungkinkan kami akan bebaskan lahan dan bangun 2025,” ucapnya.
Perihal pembebasan lahan dan pembangunan flyover di simpang Melayu Kota Piring akan menelan biaya kurang lebih Rp100 miliar hingga Rp120 miliar.
Dengan Flyover yang akan dibangun ini bukan yang pertama di Tanjungpinang, sebelumnya di bulan Februari 2023 lalu.
Pemprov Kepri sudah meresmikan flyover Basuki Rahmat – Dompak dekat Simpang Ramayana, Tanjungpinang.
“Untuk lokasinya itu banyak persimpangan dan akan memakan banyak biaya di atas Rp100 miliar. Kalau memungkinkan untuk kita pinjam ke bank ya kita pinjam,” ujar Ansar.
Flyover pertama di Ibukota Provinsi Kepri sepanjang 450m dan lebar 9m dengan tipe jembatan U-Girder.