bdadinfo.com

Dito Ariotedjo Resmi Jadi Menpora, Muhadjir Effendy: Dia Punya Cukup Modal Memimpin Kemenpora - News

Menko PMK Muhadjir Effendy.

- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyampaikan pesan mendalam yang ditujukan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo yang baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) 

Muhadjir Effendy yang sebelumnya menjabat sebagai pelaksana tugas (Plt) Menpora sepeninggal Zainudin Amali menilai Dito Ariotedjo memiliki cukup modal memimpin Kemenpora yang menjadi salah satu kementerian yang bergengsi.

"Kalau dilihat dari track recordnya, dia kan sudah menjadi aktivis sejak pelajar sampai mahasiswa. Kemudian dia juga punya pengalaman di bidang usaha dan juga menggeluti salah satu cabang olahraga, saya kira itu cukup modal untuk memimpin Kemenpora ini," jelas Muhadjir, keterangan tertulis dikutip Senin, 3 April 2023.

Baca Juga: 5 Ide Menu Sahur yang Mudah Dibuat dan Bergizi

"Memang Menpora itukan Menteri Pemuda dan Olahraga dan itu memang vitalitasnya harus benar-benar bagus, muda dan olahraga dan saya kira dia punya itu. Yang lebih penting saya kira mentor-mentornya sudah banyak memberikan pengalaman belajarnya untuk masuk ke kancah politik dan sekarang memimpin salah satu kementerian yang cukup prestisius," imbuhnya.

Menko PMK memberikan pesan kepada Dito, agar mengakomodir semua kebutuhan dan juga anggaran dalam mengikuti berbagai ajang internasional, seperti halnya SEA Games 2023 di Kamboja yang sebentar lagi akan diikuti oleh Indonesia.

"Pesannya terutama untuk menuntaskan rencana SEA Games 2203 Kamboja harus disiapkan betul mulai dari penganggarannya, kemudian tim yang akan dikirim," ucap Muhadjir.

Muhadjir menyampaikan, bahwa sebagai Menpora harus memperhatikan betul terkait regulasi yang nantinya akan sangat berdampak bagi cabang olahraga maupun atlet yang berkecimpung di dalamnya.

Baca Juga: Jokowi Lantik Rycko Amelza Dahniel Jadi Kepala BNPT Bareng Menpora Dito Ariotedjo

"Saya berpesan sekarang mestinya agak diperlonggar tidak hanya atlet yang diperkirakan akan meraih medali, tetapi juga atlet yang diperkirakan memiliki masa depan bagus untuk even internasional kedepan, sehingga dia punya pengalaman bertanding, berlomba atau jam terbang yang baik," pesannya.

"Saya sudah sampaikan melalui media dan saya minta agar diperhatikan betul oleh Mas Dito Menpora yang baru, bahwa tidak boleh apabila ada kepengurusan dari cabor yang bermasalah itu kemudian mengakibatkan atletnya menjadi korban terutama di even internasional," pungkasnya.

***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat