bdadinfo.com

Antisipasi Macet Padang-Bukittinggi saat Libur Lebaran, Satu Jalur Diberlakukan? - News

Antisipasi Macet Padang-Bukittinggi saat Libur Lebaran, Satu Jalur Diberlakukan? (Humas Pemprov Sumbar )

- Antisipasi macet Padang-Bukittinggi, Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah bakal memberlakukan satu jalur saat libur lebaran nanti.

Pasalnya, berdasar evaluasi pada libur lebaran di Sumbar tahun lalu berbagai permasalahan masih terjadi. Di antaranya, kemacetan arus lalu lintas, persoalan sampah, hingga kenyamanan layanan terhadap pemudik dan wisatawan di objek wisata.

Mahyeldi Ansharullah mengatakan, libur lebaran menjadi penilaian penting bagi suatu daerah, termasuk Sumbar. Sebab melalui momen tersebut pemudik akan mengukur kesuksesan pembangunan daerah dari berbagai sektor.

Baca Juga: Ini Jurus Menhub Budi Karya Antisipasi Macet Mudik Lebaran 2023 di Tol Cipali

Menyikapi hal itu, Mahyeldi meminta pemerintah kabupaten/kota dan organisasi perangkat daerah di provinsi bersinergi memberikan layanan terbaik bagi pemudik dan wisatawan.

“Koordinasi dan sinergi menjadi penting. Kunjungan yang tinggi pada lebaran akan menimbulkan beragam efek. Inilah yang perlu diantisipasi dan ditanggulangi agar lebaran tahun ini menyenangkan dan nyaman bagi pemudik dan wisatawan, ini tantangan bagi kita semua,” ucap Mahyeldi saat memberikan arahan dalam rapat persiapan menyambut libur lebaran di Auditorium Gubernuran, Rabu, 5 April 2023.

Mahyeldi merinci, terkait kemacetan arus lalu lintas, kepolisian bersama Dinas Perhubungan telah merancang antisipasi berupa penerapan satu jalur Padang-Bukittinggi yang mejadi langganan macet. Rencana dimaksud diujicobakan pada 8 April mendatang.

Baca Juga: 5 Tips Tangguh Hadapi Macet saat Puasa, Nomor 3 Bahaya kalau Dilewatkan

“Ini solusi yang akan kami laksanakan. Dari Padang-Bukittinggi satu jalur, kemudian untuk Rute Bukittinggi-Padang melalui jalur lain yakni Malalak,” tuturnya.

Kemudian Mahyeldi juga meminta organisasi perangkat daerah menyiapkan aplikasi melalui ponsel yang bisa menjadi panduan bagi semua orang yang masuk ke Sumbar. Dengan cara tersebut, pemudik akan dimudahkan.

“Kemana arah lokasi wisata, petunjuk restoran, hotel. Jalur mana yang macet. Aplikasi ini hendaknya juga bisa menerima pengaduan atau laporan jika ada gangguan yang dihadapi pemudik,” ujarnya. (ADPSB)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat