- Sejumlah tentu sudah pernah terjadi pada tanggal 11 Juni. Namun tahu nggak, kalau di Amerika Serikat sana di tanggal 11 Juni, mereka memperingati Hari ‘Say Hi’. Nah, apa tuh Hari Say Hi?
Ternyata Hari Say Hi adalah sebuah peringatan yang dilakukan untuk nggak segan-segan menyapa setiap orang yang ditemui, kapanpun dan dimanapun.
Perayaan atau peringatan Hari Say Hi di tanggal 11 Juni ini, terinspirasi dari seorang bocah berusia 15 tahun bernama Joseph Anthony Cinotti.
Selama masa hidupnya, Joseph Anthony Cinotti dikelilingi oleh cinta dan kasih sayang dari banyak orang. Terlebih lagi, Joseph adalah salah seorang anak yang sangat ramah dan baik.
Baca Juga: Bagnaia Berhasil Keluar Sebagai Pemenang Dalam Sprint Race di Sirkuit Mugello
Pada setiap kesempatan Joseph selalu menyapa ‘Say Hi’ dengan wajah berseri ke pada orang-orang yang ditemuinya di mana pun berada.
Joseph berkeyakinan bahwa dengan memberi sapaan tulus ikhlas ditambah senyuman akan dapat memberikan dampak yang sangat berarti bagi orang tersebut, bisa membuat suasana hati yang tadinya buruk bisa membaik.
Singkat kata dengan memberi sapaan pada orang-orang dapat menjadi mood booster bagi orang yang ditemuinya.
Joseph Anthony Cinotti yang lahir di Livingston pada 16 Maret 2003 memiliki keyakinan yang baik. Hal yang diperbuatnya adalah berdasarkan keyakinan ‘bila kita membuat kebaikan, maka kebaikan juga akan kita dapatkan’.
Baca Juga: Penas KTNA XVI Resmi Dibuka, Wako Hendri Septa: Hadirkan Banyak Manfaat untuk Semua
Sayangnya Joseph harus meninggalkan rutinitas Say Hi-nya, karena dia telah kembali ke pangkuan yang maha kuasa pada tahun 2018 silam.
Menyapa sesungguhnya adalah hal yang sangat sederhana dan mudah untuk dilakukan, namun harus diakui bahwa tindakan sekadar Say Hi pada setiap orang termasuk yang nggak dikenal alias strangers, sudah sangat jarang ditemukan di masa sekarang.
Hari Raja Kamehameha
Iya nggak ada yang salah kok dengan sub judulnya, tanggal 11 Juni (lagi-lagi) di Amerika Serikat ternyata ada peringatan hari Raja Kamehameha.
Pasti nggak sedikit orang yang langsung terbersit dalam benaknya membayangkan anime Dragon Ball, dengan karakter Son Goku yang punya jurus pamungkas Kamehameha.
Ternyata nih, aslinya memang terdapat sejarah yang berhubungan dengan Kamehameha yakni seorang Raja Agung bernama Kamehameha di Hawaii sana.
Kamehameha disebut sebagai Raja Yang Agung karena keberhasilannya dalam menaklukan dan menyatukan seluruh Kepulauan Hawaii, yang kini tercatat sebanyak 137 pulau.
Kamehameha lahir pada tahun 1758 di Kohala, Hawaii. Sosok pria yang satu ini diceritakan bahwa di masa kelahirannya, dia sudah diramalkan akan menjadi orang yang kuat yang dapat berkuasa.
Oleh sebab itu, Kamehameha sangat dilindungi dan banyak melakukan latihan berat demi menjadi kuat agar dapat menghindari marabahaya yang mengintainya.
Dan kemudian latihan berat yang dilakukan oleh Kamehameha menghasilkan tubuhnya yang sangat kuat hingga dapat mengangkat batu seberat 2,5 ton.
Sebelum Kamehameha berhasil menjadi Raja Kepulauan Hawaii, kepemimpinan yang terjadi di Kepulauan Hawaii terbagi menjadi dua, yaitu Kamehameha yang merupakan keponakan Raja dan Kiwala’o yang merupakan anak Raja.
Wilayah kepemimpinan Kamehameha dan Kiwala’o sendiri menjadi perdebatan, tetapi yang jelas penguasaan Kepulauan Hawaii terbagi menjadi dua hingga berujung konflik dan berhasil dimenangkan oleh Kamehameha.
Dengan kemenangan yang didapatkan, Kamehameha resmi menjadi Raja Kepulauan Hawaii secara keseluruhan dan memulai dinasti Kamehameha.
Kamehameha V yang merupakan penerus Raja Agung Kamehameha, akhirnya pada tahun 1871 menetapkan tanggal 11 Juni sebagai hari peringatan mengenang Kamehameha I yang Agung.
Hari Anak Nasional
Jangan kaget ya kalau tercantum bahwa pada tanggal 11 Juni merupakan Hari Anak Nasional, tetapi ini nggak dirayakan di Indonesia, melainkan di Amerika Serikat.
Amerika Serikat menganut sistem perayaan Hari Anak Nasional dengan menjadikan hari Minggu kedua di bulan Juni sebagai 'D Day'nya.
Oleh karena itu, tanggal perayaan dapat berubah setiap tahunnya. Contohnya pada tahun 2024, minggu kedua di bulan Juni akan jatuh pada tanggal 9 Juni.
Hal tersebut berbeda dengan perayaan Hari Anak yang dianut oleh beberapa negara lainnya yang menetapkan tanggal 20 November sebagai Hari Anak, yang mana tanggal tersebut berdasarkan kesepakatan PBB.
Kelahiran Sherina Munaf
Selain itu, ada juga kabar dari dunia entertainment. Ternyata pada tanggal 11 Juni merupakan hari kelahiran dari penyanyi sekaligus aktris Sherina Munaf.
Sherina Munaf sendiri diketahui kembali terlibat dalam proyek film ‘Petualangan Sherina 2’ besutan Riri Riza dan Mira Lesmana, bersama Sadam alias Derby Romero.
Sekuel dari film Petualangan Sherina ini dijadwalkan akan tayang pada tanggal 28 September 2023. Film ini merupakan lanjutan dari petualangan Sherina dan Sadam di masa dewasa.
Peristiwa di Indonesia
Beberapa peristiwa lainnya yang berkaitan dengan Indonesia yang terjadi pada tanggal 11 Juni, dapat disimak sebagai berikut;
Pada tahun 1945, Raden Mas Suryaguritna atau nama lainnya sebagai Pakubuwana XII, berubah nama menjadi Sri Susuhunan Pakubuwana XII karena naik tahta.
Pada tahun 1950, Indonesia yang kala itu berbentuk Republik Indonesia Serikat menjadi organisasi ILO yang ke-16.
Pada tahun 1983, di Indonesia tercatat pada tanggal 11 Juni terjadi Gerhana Matahari Total.
Nah, itulah ulasan mengenai apa saja yang terjadi pada tanggal 11 Juni di dunia internasional dan Indonesia yang dapat diketahui.***