- Setiap tahun pada tanggal 22 Juni, warga Jakarta merayakan Hari Ulang Tahun Jakarta.
Tanggal 22 Juni menjadi momen penting bagi seluruh penduduk Jakarta untuk merayakan kemajuan dan kejayaan kota ini.
Sebagai pusat politik, ekonomi, dan budaya negara, Jakarta telah melalui perjalanan panjang untuk menjadi kota yang kita kenal saat ini.
Baca Juga: Mengenal Voyeurisme dan Gangguan Voyeuristik, Mengintip Privasi Orang Lain Tanpa Persetujuan
Bagaimana sejarah terbentuknya Ibu Kota Negara ini? Berikut penjelasannya
Dikutip dari laman resmi Pemprov DKI Jakarta, Jakarta berawal sebagai sebuah pelabuhan kecil di muara sungai Ciliwung sekitar 500 tahun yang lalu.
Secara bertahap, pelabuhan kecil ini berkembang menjadi pusat perdagangan internasional yang menjadi tempat pertemuan berbagai bangsa di dunia.
Baca Juga: Innalillahi! Muhammad Fajri, Pria Berbobot 300 Kg di Tangerang, Meninggal Dunia
Jejak sejarah Jakarta dapat ditemukan melalui beberapa prasasti yang ditemukan di sekitar pelabuhan dan sepanjang sungai Ciliwung.
Sejarah Jakarta tertulis oleh para penjelajah Eropa pada abad ke-16. Pada masa itu, Jakarta sering disebut sebagai Kalapa, yang merupakan pelabuhan utama Kerajaan Sunda.
Pelabuhan ini juga menjadi pusat perdagangan bagi bangsa Portugis, tetapi pada tanggal 22 Juni 1527, pelabuhan tersebut diserang oleh Pangeran Fatahillah.
Baca Juga: Masih Sering Grogi? Berikut Ini 3 Tips Lancar Berpidato, Kuasai Materi dan Audience
Setelah penyerangan itu, Pangeran Fatahillah mengubah nama Kalapa menjadi Jayakarta.
Hingga saat ini, tanggal penyerangan tersebut dirayakan sebagai Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Jakarta.