- Pengerjaan perbaikan Jembatan Puing, Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak, Riau, baru akan selesai akhir tahun ini. Untuk menghindari kemacetan, arus kendaraan bertonase diatas 8 ton dialihkan ke jalan alternatif.
Baca Juga: Pelajar SMP di Pekanbaru Diduga Korban Penculikan
Kasat Lantas Polres Siak, AKP Rosna Meilani SIK didampingi Kanit Turjawali Ipda Ridwan mengatakan, untuk sementara waktu Satlantas Polres Siak melakukan pengalihan arus Lalulintas bagi kendaraan bertonase diatas 8 ton yang akan melintas di Jembatan Puing Koto Gasib.
"Pengendara truck bertonase diatas 8 ton diharapkan agar tidak melewati jalan tersebut selama waktu yang telah ditentukan, ujar Rosna, dikutip dari hHaluanriau.co, Selasa (9/11).
Rosna mengatakan, pengendara dapat melewati jalur alternatif, sesuai imbauan yang sudah diberitakan sebelumnya.
"Dilapangan, anggota kita sudah memberikan imbauan berupa pemasangan spanduk di empat titik yakni di simpang empat Km 11, Simpang Perak, Simpang beringin dan Simpang gondrong," ulasnya.
Kebijakan ini diberlakukan untuk mengantisipasi antrian panjang yang berpotensi menimbulkan kemacetan, apalagi di akhir pekan.
"Selain itu, kendaraan bertonase berat dan mobil besar apabila melintas disana dapat menghambat serta membahayakan pekerja dan pengguna jalan lainnya," tegas orang nomor satu di jajaran satlantas Polres Siak itu.
Baca Juga: Gubenur Kepri Minta Pelaku Industri Kelola Limbah dengan Baik
Sumber: haluanriau.co