bdadinfo.com

Speed Boat Rombongan Bupati Morowali Utara Terbalik di Tengah Laut, Prajurit TNI AL Berhasil Evakuasi - News

Prajurit TNI AL Berhasil Selamatkan Rombogan Bupati Morowali Utara yang Terbalik (Dispenal)

 TNI AL selalu berusaha bergerak cepat membantu masyarakat saat dalam kondisi sulit. Salah satu buktinya ketika kejadian speed boat yang ditumpangi Bupati Morowali Utara Taslim beserta rombongan mengalami kecelakaan di laut, tepatnya di sekitar perairan Morowali, Tanjung Batu Manuk, Sulawesi Tengah, Rabu 15 Februari 2023 kemarin.

Prajurit TNI AL dari Pos Angkatan Laut Morowali berhasil menyelamatkan seluruh penumpang. Adapun penumpang speed boat tersebut sebanyak 11 orang.

Baca Juga: Top 10 Jajanan Terlezat di Dunia, Peringkat Satu Ada di Indonesia

Dikutip dari laman resmi TNI AL, speed boat itu terbalik saat perjalanan pulang setelah menghadiri acara kampanye dan edukasi pelestarian penyu di Pulau Paku, Kabupaten Morowali. Prajurit TNI AL yang selesai melaksanakan Patroli Keamanan Laut dengan menggunakan Sea Rider, melihat ada tanda swempest berwarna orange dan benda putih memanjang terapung di jarak sekitar 3 mil dari posisi.

Baca Juga: Pemkab Pesisir Selatan Dorong OPD Lakukan Berbagai Upaya untuk Pengendalian Inflasi

Setelah didekati terlihat lambaian tangan sebagai isyarat pertolongan, langsung seketika itu juga Sea Rider menghampiri dan melaksanakan evakuasi 11 orang korban. Dari kejadian tersebut, satu orang yakni Ustaz Ardi mengalami luka ringan.

Adapun 11 orang penumpang speed boat yang berhasil dievakuasi ke darat yaitu, Bupati Morowali serta isteri, Kabag Protokol Kabupaten Morowali, Direktur RSUD, Kontributor TVRI, Staf Protokol, Sespri Bupati, Ajudan Bupati, dua orang ABK speed Boat dan Pimpinan Pondok Pesantren Ustaz Andri yang dibawa ke klinik terdekat karena luka ringan.

Baca Juga: Diduga Suap Wasit, Barcelona Terancam Didegradrasi dari La Liga

Di tempat terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali menegaskan bahwa seluruh prajurit TNI AL harus dapat merespon dengan cepat, khususnya disaat masyarakat membutuhkan kehadiran personel maupun unsur TNI AL.

"Prajurit Jalasena harus responsif, terhadap situasi khususnya saat masyarakat membutuhkan pertolongan,” tegas Kasal. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat