bdadinfo.com

Rampung 2025! Yuk Intip Pembangunan Bendungan Pertama Terpanjang di Sumatera Selatan Seluas 18.219 Hektare - News

Pembangunan terpanjang pertama di Sumatera Selatan (Pexels.com)

Proyek pembangunan bendungan adalah salah satu pekerjaan instansi pemerintah yang ditunjuk oleh pemilik bendungan dan badan usaha yang ditunjuk.

Tujuan dari setiap pembangunan bendungan dilakukan untuk pengelolaan sumber daya air, bendungan sebagaimana dimaksud untuk penyediaan air baku, penyediaan air irigasi, pengendalian banjir atau pembangkit listrik tenaga air.

Adapun manfaat bendungan yakni pengendalian aliran air dan pengelolaan air secara efektif dapat membantu untuk memastikan bahwa air dapat digunakan dengan benar dalam beberapa keperluan seperti irigasi, pembangkit listrik dan aktivitas industri.

Baca Juga: Deretan Merek-Merek Mewah Terfavorit dan Terpopuler secara Online, Mana Pilihanmu?

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sedang membangun Bendung Tiga Dihaji di Provinsi Sumatera Selatan sebagai upaya untuk memenuhi target Visium Tahun 2030.

Dengan demikian, untuk memenuhi target visium tahun 2030 adalah rasio tampungan air terhadap jumlah penduduk dapat mencapai sebesar 120 meter kubik per kapita per tahun.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono menyatakan bahwa potensi air di Indonesia cukup tinggi sebesar 2,7 triliun m3/ tahun dari volume tersebut sebagaimana dikutip dari pu.go.id.

Baca Juga: Sekali Seumur Hidup! Inilah 4 Alasan Harus Coba Melintasi Jalan Tol Trans Sumatera

Air yang dapat dimanfaatkan tersebut sebesar 691 miliar m3/tahun dengan sekitar 222 miliar m3/tahun dimanfaatkan untuk beberapa keperluan diantaranya kebutuhan rumah tangga, perikanan, peternakan dan irigasi.

“Namun dengan potensi tersebut, keberadaannya tidak merata dalam dimensi ruang dan waktu, sehingga kita membutuhkan tampungan-tampungan air baru. Pada musim hujan air akan ditampung dalam bendungan dan akan dimanfaatkan pada musim kemarau. Itulah gunanya bendungan dan embung/setu untuk menambah tampungan air,” kata Menteri Basuki.

Sebagaimana diketahui bahwa Bendungan Tiga Dihaji sebagai bendungan pertama di Sumatera Selatan rencananya akan menambah kapasitas Daerah Irigasi di wilayah Komering untuk lahan pertanian seluas 18.219 Hektare.

Baca Juga: Mantap! Pembangunan Bandara Baru di Sumatera Utara Terus Melaju, Akhir 2023 Ditargetkan Rampung!

Dengan begitu, hasil pertanian dari Provinsi Sumsel akan sering terjaga disepanjang tahun, karena mendapat aliran air yang baik dari bendungan tersebut.

Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera VIII Ditjen SDA Kementerian PUPR, Birendrajana menyampaikan bahwa tujuan utama pembangunan Bendungan Tiga Dihaji untuk menjaga kestabilan suplai air D.I Komering di saat musim kemarau yang selama ini mengandalkan Sungai Komering.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat