– Debat Capres ketiga berlangsung panas. Anies Baswedan sebut di tengah Indonesia yang ‘kebobolan’, anggaran Rp700 triliun malah digunakan untuk alutsista bekas.
Anies Baswedan mengatakannya saat debat capres ketiga yang mengusung tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, hingga geopolitik pada Minggu, 7 Januari 2024.
Isu tersebut dilontarkan oleh calon presiden nomor urut 1 guna mengkritik Prabowo Subianto selaku Menteri Pertahanan yang juga maju sebagai capres nomor urut 2.
Baca Juga: Anies Baswedan Lontarkan Kritik Tajam kepada Prabowo Subianto Soal Anggaran Kemenhan
Sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo memiliki rencana untuk membeli 12 pesawat tempur berjenis Mirage 2000-5 bekas dari angkatan udara Qatar guna memperkuat pertahanan AU Indonesia.
Hal ini dianggap Anies kurang tepat mengingat kondisi Indonesia yang ia anggap sedang mengalami krisis.
Ia beranggapan bahwa pertahanan bukan hanya sebatas militer. Ada beberapa aspek lainnya yang perlu diperhatikan.
Menurutnya, dalam beberapa tahun terakhir ini lebih 160 ribu orang meninggal bukan karena serangan militer namun karena virus.
Bahkan, ada pula penyerangan cyber yang mengarah handphone dan komputer rakyat Indonesia.
“Lebih dari 800 juta cyber attack,” ucapnya dalam debat semalam.
Baca Juga: Tragedi Pasar Youtefa: Kebakaran Hebat yang Mengguncang Perekonomian Jayapura
Selain itu, terdapat juga perdagangan manusia terutama anak-anak dan perempuan yang ia klaim menyentuh angka 3 ribu korban. Serta permasalahan narkoba yang menjangkit Indonesia.
“4,8 juta orang (Indonesia) terpapar narkoba, keluarga-keluarga kita menderita karena narkoba ini dan itu pedih sekali,” ucap calon presiden nomor urut 1 tersebut.