- Jalan Tol Simpang Indralaya-Prabumulih memiliki panjang 64,5 kilometer dan menjadi bagian penting dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
Kehadiran Jalan Tol Simpang Indralaya-Prabumulih mempersingkat waktu tempuh dari Palembang menuju Parabumulih menjadi hanya satu jam saja.
Waktu tempuh dari Prabumulih ke Bandara Mahmud Badaruddin II Palembang juga menjadi lebih cepat dengan adanya Jalan Tol Indralaya-Prabumulih.
Jalan bebas hambatan yang merupakan Seksi 1 dari Jalan Tol Simpang Indralaya - Muara Enim ini melewati wilayah Kabupaten Ogan Ilir, Kabupaten Muara Enim, dan Kota Prabumulih.
Sedangkan, Seksi 2 adalah Prabumulih-Muara Enim sepanjang 54,5 kilometer sehingga total panjang Tol Simpang Indralaya-Muara Enim adalah 119 kilometer.
Beberapa fakta unik menyertai pembangunan Jalan Tol Simpang Indralaya-Prabumulih, antara lain menggunakan inovasi teknologi Geofoam (lapisan busa) pada oprit jembatan.
Teknologi tersebut digunakan untuk menanggulangi lapisan tanah yang labil menggunakan material balok dengan beban ringan.
Fakta lain dari jalan tol ini adalah pemasangan timbangan Weight In Motion (WIM). Alhasil, kendaraan berat yang terindikasi Over Dimension dan Over Load (ODOL) dapat dideteksi. Pemasangan WIM juga telah diaplikasikan pada Gerbang Tol Bakauheni di Lampung.
Kemudian, Jalan Tol Simpang Indralaya-Prabumulih juga mengaplikasikan inovasi teknologi treatment PVD dan preloading. Hal ini digunakan untuk mempercepat pengurasan air dalam tanah.
Hebatnya juga, Jalan Tol Simpang Indralaya-Prabumulih menerapkan digitalisasi konstruksi Building Information Modelling (BIM) dalam proses pembangunannya.
Baca Juga: Langka Terjadi, Tol di Makassar Ini Dibangun Tanpa Kendala Pembebasan Lahan
Beroperasi sejak Agustus 2023, Jalan Tol Simpang Indralaya-Prabumulih bisa dilalui kendaraan secara gratis.
Namun, dalam waktu dekat, pengelola akan segera menerapkan tarif bagi kendaraan yang akan melewatinya. Berikut adalah daftar lengkap tarif Jalan Tol Simpang Indralaya-Prabumulih.