- Provinsi Sulawesi Tengah diketahui tengah mengupayakan sebuah proyek pembangunan infrastruktur raksasa di daerahnya.
Proyek pembangunan infrastruktur raksasa tersebut adalah sebuah terusan yang akan membelah Pulau Sulawesi menjadi 2 (dua) bagian.
Proyek terusan tersebut akan diberi nama Terusan Khatulistiwa yang direncanakan memiliki panjang 28 kilometer.
Terusan Khatulistiwa ini nantinya akan mengkoneksikan Selat Makassar dengan Teluk Tomini.
Upaya menghubungkan dua perairan yang ada di Pulau Sulawesi ini tentunya bukan proyek ikan teri.
Proyek raksasa ini tentunya merupakan salah satu ambisi besar Sulawesi Tengah untuk memiliki sebuah jalur transportasi laut baru di daerahnya.
Adapun terusan Khatulistiwa ini sudah dimasukkan ke Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Sulawesi Tengah tahun 2021-2026.
Proyek pembangunan Terusan Khatulistiwa ini sejatinya juga hadir di beberapa tempat di dunia.
Karena tergolong proyek yang tidak biasa, tidak banyak tempat-tempat di belahan dunia lainnya yang memiliki proyek serupa dengan Terusan Khatulistiwa ini.
Berikut beberapa proyek serupa dengan Terusan Khatulistiwa yang ada di beberapa tempat di dunia:
Terusan Suez di Mesir sepanjang 193,30 km, Terusan besar Tiongkok di Cina sepanjang 1.776 km, Terusan Laut Hitam Danube di Rumania sepanjang 95,6 km.