bdadinfo.com

Kalimantan Timur Merdeka Sepeninggalan Jokowi! Jadi Ibu Kota Super Megah dan Kaya Raya Punya Pulau Harta Karun yang Berlimpah-limpah - News

 Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan kembali menjadi perhatian utama dengan konsep kota cerdas yang menggabungkan teknologi dan keberlanjutan di Kalimantan Timur

 - Diketahui, pada pertengahan 2019, Presiden Indonesia Joko Widodo mengumumkan bahwa ibu kota Indonesia akan dipindahkan ke luar Jawa.

Di mana lokasi ibu kota baru merupakan wilayah yang meliputi sebagian besar wilayah administrasi Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara di Provinsi Kalimantan Timur.

Menang, perpindahan Ibu Kota Negara ini merupakan salah satu upaya konkrit pemerintah dalam memperbaiki tata kelola wilayah Ibu Kota untuk mewujudkan tujuan bernegara.

Yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan perdamaian abadi, dan keadilan sosial

Baca Juga: Soal Penilaian Bab 1 Bagian 1 dan Kunci Jawaban Agama Buddha Kelas 4 SD Halaman 29-31 Kurikulum Merdeka

Untuk mewujudkan itu, dibuat sebuah lembaga setingkat kementerian yang menyelenggarakan Pemerintahan Daerah Khusus Ibu Kota Nusantara yang disebut Otorita Ibu Kota Nusantara.

Lembaga Otorita ini bertanggung jawab pada kegiatan persiapan, pembangunan, dan pemindahan Ibu Kota Negara, serta penyelenggara Pemerintahan Daerah Khusus lbu Kota Nusantara.

Dalam pembangunan dan pelaksanaannya, Ibu Kota Negara menganut kepada 8 Prinsip utama,yaitu

Baca Juga: Perayaan Hari Raya Waisak di Sekolah Wirya, Kunci Jawaban Agama Buddha Kelas 4 Halaman 83 Kurikulum Merdeka

-Mendesain Sesuai Kondisi Alam
-Bhinneka Tunggal Ika
-Terhubung, Aktif dan Mudah Diakses
-Terhubung, Aktif dan Mudah Diakses
-Terhubung, Aktif dan Mudah Diakses
-Aman dan Terjangkau
-Kenyamanan dan Efisiensi melalui Teknologi
-Peluang Ekonomi untuk Semua

Bambang Susantono menyampaikan dalam Pernyataan Pers Pelantikan Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara di Istana Negara, Jakarta, 10 Maret 2022.

Baca Juga: Amerika Serikat Gelontorkan Rp2 Triliun untuk Proyek Energi Geothermal di Indonesia! Langkah Besar Ketahanan Energi dan Kemitraan Strategis AS-Indo

Bahwa "membangun kota tidak hanya membangun fisiknya, tapi terutama adalah bagaimana kerekatan sosialnya, interaksi antar warganya, bagaimana kota tersebut menjadi kota yang layak huni, humanis, dan liveable.

Kami memohon dukungan dari semua lapisan masyarakat sehingga Ibu Kota Nusantara menjadi kota yang inklusif, hijau, dan berkelanjutan,dibangun untuk semua kalangan, “a city for all”.

Pelaksanaan pembangunan Ibu Kota Nusantara ini dilaksanakan dalam 5 tahap sesuai UU Ibu Kota Negara yang akan berlangsung dari tahun 2022 hingga 2045.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat