- Konstruksi mega proyek strategis nasional di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur masih terus berlangsung hingga saat ini.
Kepala Dishub Kaltim, Yudha Pranoto menyebutkan, konsep aglomerasi transportasi di daerah penyangga IKN.
Penyangga IKN yang akan diwujudkan dengan sistem transportasi yang terintegrasi dengan Ibu Kota Nusantara.
Bertujuan untuk meniadakan kesenjangan transportasi antara IKN dengan daerah penyangga di sekitarnya.
Konsep aglomerasi transportasi di empat daerah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN). yaitu Penajam Paser Utara (PPU), Balikpapan, Samarinda dan Kutai Kartanegara (Kukar).
"Kita butuh integrasi dengan IKN untuk mewujudkan keterpaduan sistem transportasi. Ini merupakan aspek kritikal,” ujar Bupati PPU.
Baca Juga: PLN Gandeng Masdar Bentuk Kajian Ekspansi PLTS Terapung Cirata Hingga 500 MWac
“Jangan sampai nanti di IKN sudah canggih, sementara daerah penyangganya tidak," tegas Yudha Pranoto saat memberikan,”
“arahan dalam Rakornis Dishub se-Kaltim yang bertempat di Aula Rapat Lantai 3 Kantor Bupati PPU pada Rabu 15 Maret 2024.
Dengan konsep integrasi sistem transportasi, lanjut Yudha, dapat menjadi payung untuk Kaltim untuk menyamakan posisi dengan IKN.
Konsep tersebut yang akan membuka peluang sinergi pembiayaan proyek infrastruktur transportasi antara IKN, Provinsi Kaltim dan Pemerintah Pusat di daerah penyangga.
"Akan tercipta peluang direct transportasi yang efisien dan inklusif di empat daerah penyangga. Sistem transportasi yang smart,”