- Progres konstruksi pembangunan Masjid Raya Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari masih terus dikerjakan di Kawasan Perkantoran Pemprov Kalsel Banjarbaru.
Proyek pembangunan Masjid Raya Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari di kawasan perkantoran Pemprov Kalimantan Selatan.
Diketahui tinggal 30 persen untuk bangunan fisik masjid yang ditargetkan bangunan fisik Masjid rampung pada Agustus 2024 dan bisa digunakan kegiatan ibadah.
Yulianti menyatakan, pembangunan Masjid di perkantoran gubernur ini memakan anggaran dari APBD sebesar Rp121 miliar.
Bakal habiskan sebesar Rp121 miliar dengan sistem pengerjaan multiyears alias selama dua tahun dari 2023 sampai 2024.
“Jadi sampai saat ini progresnya pengerjaan sudah 70 persen, artinya menyisakan 30 persen, yang terpenting pembangunan inti masjid ini,”
Baca Juga: Kebanggaan Maritim Indonesia: Dua Kapal Patroli Cepat Buatan Anak Bangsa Meluncur Gagah
“Kalau penunjang lain kita sambil jalan saja,” kata Kepala Dinas PUPR Kalsel, Ahmad Solhan melalui Kabid Cipta Karya Yulianti Erlinah di Bajarbatu pada Kamis 21 Maret 2024.
Berharap pembangunan Masjid Raya Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari rampung sesuai dengan jadwal.
Sementara, masyarakat Kalimantan Selatan dapat segera menikmati manfaat dari Masjid yang lebih besar dan lebih memadai tersebut.
“Bangunan bergaya rumah Banjar, dengan bubungan tinggi dengan luas 4 ribu meter persegi, serta bisa menampung sebanyak 3.000 jemaah,” ujar Kepala Seksi Tata Bangunan, Syamsul.
Kini pengerjaan masuk tahap pemasangan rangka atap bangunan inti masjid setelah itu dilanjutkan dengan pemasangan atap.