bdadinfo.com

Beringas Begal Rahmawati Aniaya Prajurit TNI AL yang Mudik: Pukul Kepala, Ancam Bunuh, Kuras ATM, Lakban Mulut - News

Ilustrasi beringas sadis begal Rahmawati aniaya prajurit TNI AL yang mudik (Instagram @kolinlamil_tni_al)

- Polisi Polda Jateng akhirnya bisa bekuk komplotan begal yang rampok prajurit intel TNI AL. Jadi prajurit ini sedang mudik dibegal dengan diikat dilakban dibuang di sawah serta dikuras ATM miliknya.

Polisi telah meringkus beberapa begal komplotan yang rampok prajurit TNI AL yang bernama Serka Muhamad Hanif Widiantoro itu.

Dari keterangan beberapa begal yang ditangkap, polisi mengetahui bagaimana beringas dan sadisnya begal Rahmawati, salah satu komplotan rampok modus travel ini menganiaya dan buang prajurit TNI AL di pinggir jalan.

Insiden prajurit TNI AL yang mudik ini dirampok terjadi pada Jumat 7 April 2023.

Baca Juga: Saat Gus Dur Buktikan Banser si Paling Berani, Tentara Elite AS sampai Jepang Kalah Nggak Ada Apa Apanya

Polisi menangkap beberapa orang pembegal prajurit TNI AL itu, Masih ada 2 DPO begal yang diburu yaitu cewek, Mistri Rahmawati berusia 26 tahun dan Ade Baru Djatmiko usia 34 tahun.

Dari keterangan pembegal yang ditangkap Polda Jateng, polisi jadi tahu apa peran begal cewek usia 26 tahun itu.

Ternyata nih begal Rahamati ini, dikutip dari Instagram @Andreli_48, dia dalam beraksi beringas juga lho aniaya prajurit TNI AL yang perjalanan mudik dari Jakarta ke Semarang.

Begal Ragmawati ini beringas saat beraksi, dia lah yang dominan begal prajurit TNI AL itu.

Baca Juga: Kelakar Gus Dur dengan Romo Mangun soal Istri dan Babi: Sayang Sekali

Jadi peran begal cewek ini yaitu melakban mata dan mulut korban, memukul kepala bagian belakang korban, mengancam membunuh korban, mengambil dompet dan tas korban, menanyakan PIN ATM dan HP korban, mengambil yang ada di rekening BRI korban di ATM Bongkok Kramat Rp 2 juta dan coba bobol rekening BCA saldo tidak mencukupi.

Sedangkan satu DPO lagi atas nama Ade itu perannya membantu Rahmawati yakni mengikat kaki korban dan membantu memegangi tangan korban.

Polisi mengungkapkan ternyata komplotan begal modus travel ini sudah 10 kali beraksi lho.

Ini berdasarkan pengakuan begal yang sudah ditangkap yakni Mulyani dan Atmin. Keduanya kini ditahan di Polres Tegal.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat