- Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni, meminta Polda Jawa Barat (Jabar) untuk mengusut tuntas kasus dugaan penembakan pada habib Bahar bin Smith beberapa waktu lalu.
Ahmad Sahroni meminta Polda Jabar menindaklanjuti dugaan kasus penembakan yang dialami oleh habib Bahar bin Smith dengan objektif.
Ahmad Sahroni menilai, hal tersebut perlu dilakukan mengingat hak sebagai warga negara untuk mendapat perlindungan, termasuk pada Habib Bahar bin Smith.
Baca Juga: Mirip dengan iPhone 14 Pro, Intip Spesifikasi Realme Narzo N53 Harga cuma Rp1 Jutaan, Minat Adopsi?
Ia juga meminta Polda Jabar untuk mengesampingkan berbagai macam hal di luar dari kasus dugaan penembakan yang menimpa habib Bahar bin Smith agar pengusutan kasus dapat terlaksana dengan baik.
"Dan perlu diingat, penyelesaian kasus ini harus dilakukan secara objektif tanpa adanya sentimen apapun terhadap terduga korban. Kesampingkan dahulu hal-hal yang sifatnya di luar penanganan kasus," kata Sahroni dalam keterangannya kepada awak media, seperti dilansir dari laman resmi DPR.
Politisi Fraksi Partai NasDem tersebut menegaskan, bahwa kasus tersebut harus diselesaikan dengan segera oleh pihak kepolisian.
Baca Juga: Mirip dengan iPhone 14 Pro, Intip Spesifikasi Realme Narzo N53 Harga cuma Rp1 Jutaan, Minat Adopsi?
Pasalnya, kasus penembakan bukanlah merupakan kasus biasa, sehingga perlu respon cepat dari aparat yang berwajib dalam menanggapi kasus tersebut.
Sahroni menambahkan, selain berbahaya, Polda Jabar juga harus menelusuri kemungkinan adanya senjata api ilegal yang beredar di masyarakat.
Hal tersebut juga harus ditangani untuk mencegah adanya tindak kejahatan lainnya yang melibatkan penggunaan senjata api.
Sahroni menegaskan, Polda Jabar harus serius dalam menangani dugaan kasus penembakan yang dialami habib Bahar bin Smith.
Karena penyelidikan dan penyelesaian kasus tersebut dapat menciptakan rasa aman dan kenyamanan warga negara dari ancaman oknum pelaku yang tidak bertanggung jawab.