- Jasa Marga menyampaikan, bahwa angka kendaraan yang keluar dari Jabodetabek mengalami kenaikan usai memasuki libur panjang Hari Lahir Pancasila dan cuti bersama Waisak.
Jasa Marga menyebutkan, sebanyak 128.375 kendaraan keluar dari Jabodetabek per tanggal 31 Mei 2013.
Sebagaimana diketahui, tanggal 1 Juni merupakan hari libur nasional yang diikuti dengan Hari Raya Waisak yang jatuh pada, Minggu, 4 Juni 2023.
Jasa Marga menjelaskan, bahwa akumulasi kendaraan yang keluar dari Jabodetabek pada libur panjang tersebut tercatat paling banyak menuju ke arah tiga titik, yakni menuju Merak, Banten, kemudian Puncak, Bogor dan ke arah Bandung atau Jawa Tengah.
Baca Juga: Menjadi Penyebab Gempa dan Tsunami Besar, Megathrust Selat Sunda Wajib Diwaspadai
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Oktaviana mengatakan, bahwa intensitas kendaraan yang keluar Jabodetabek telah mengalami kenaikan hingga 27 persen jika dibandingkan dengan jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek pada hari biasa.
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 27,5% jika dibandingkan lalin normal," kata Lisye Oktaviana, keterangan tertulis dikutip Kamis, 1 Juni 2023.
Adapun angka tersebut diperoleh berdasarkan dari data pengamatan empat titik gerbang tol, diantaranya: GT Cikupa, GT Ciawi, GT Cikampek Utama, dan GT Kalihurip Utama.
Jasa Marga menyebutkan, dari 168.375 kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek, sebanyak 75.277 kendaraan menuju ke arah Bandung atau Jawa Tengah, 54.755 kendaraan menuju ke Merak dan 38.343 kendaraan ke arah Puncak.
Baca Juga: Chery Melantai di IIMS Surabaya 2023, Pamerkan Omoda 5 hingga Beri Promo Menarik
Untuk distribusi lalu lintas kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek menuju ke tiga arah.
Di mana mayoritas sebanyak 75.277 kendaraan atau 44,7 persen menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung).
Kemudian 54.755 kendaraan atau 32,5 persen menuju arah Barat (Merak) dan 38.343 kendaraan atau 22,8 persen menuju arah Selatan (Puncak).
Adapun terkait destinasi favorit seperti Puncak Bogor, Jasa Marga menguraikan, bahwa intensitas kendaraan yang keluar Jabodetabek melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi mengalami kenaikan sebesar 24,2 persen dari hari biasanya.***