bdadinfo.com

Indonesia Ditaksir Butuh 9 juta Telenta Digital Hingga 2030 - News

Ilustrasi transformasi digital (hochschulforumdigitalisierung.de)

- Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia, Dedy Permadi mengatakan bahwa Indonesia setidaknya membutuhkan 9 juta talenta digital hingga 2030 nanti.

Baca Juga: Mau Dapat Tambahan Kuota Belajar 40 GB Seharga Rp 1? Begini Caranya

Pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika selalu menekankan pentingnya SDM atau talenta digital di era transformasi teknologi digital saat ini.

Masa sekarang, imbuhnya, pekerjaan yang muncul berkat teknologi digital antara lain adalah ilmuwan data (data scientist), spesialis big data dan spesialis kecerdasan buatan.

Baca Juga: Jamaah Umrah Asal Nigeria Pertama Sampai Jeddah

"Kita tahu bahwa dunia sedang bergerak sangat cepat untuk transformasi digital," kata Dedy dalam konferensi pers Pengembagan Talenta Digital untuk Percepatan Hilirisasi Ekonomi Digital, Jumat, (13/8/2021) dilansir dari okezone.com

Dedy mengutip laporan dari World Economic Forum, diperkirakan pada 2025 bakal ada 85 juta lapangan kerja yang hilang karena digantikan teknologi digital, terutama untuk pekerjaan yang bersifat repetitif.

Sebaliknya, berkat teknologi pula, diperkirakan ditahun itu juga bakal ada 97 lapangan kerja yang muncul. "Merespons ini, pemerintah perlu bergerak cepat," kata Dedy.

Sebab itu, talenta digital pun menjadi salah satu pilar dalam agenda percepatan transformasi digital nasional. Selain talenta digital, diperlukan juga sinergi dengan infrastruktur telekomunikasi, pemerintahan digital dan ekonomi digital untuk transformasi digital.

Demi mencetak talenta digital, menurut Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kominfo, Hary Budiarto, terdapat tiga tingkatan.

Tingkat yang paling dasar berupa literasi digital, untuk meningkatkan kemampuan dasar digital masyarakat agar mereka tidak mudah terpengaruh konten negatif.

Baca Juga: Begini Penampakan Mobil Sport Buatan China Pesaing Ferrari

Program literasi digital dari Kominfo ini diwujudkan melalui Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi, menyasar jutaan peserta dari masyarakat umum

Pada tingkat menengah, Kominfo menyiapkan program Digital Talent Scholarship untuk mahasiswa, masyarakat umum, profesional, guru dan siswa Sekolah Menengah Kejuruan hingga aparatur sipil negara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat