- Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyebut, saat ini pihaknya siap menambah personel Satuan Setingkat Kompi (SSK) dalam penanganan berkenaan kasus Pulau Rempang jika dibutuhkan.
Menurutnya, jumlah personel bakal bertambah seiring dengan eskalasi kerusuhan yang terjadi dalam kasus itu.
Kapolri menuturkan sampai dengan saat ini sudah ada 4 SSK yang bertugas menjaga keamanan dia daerah Pulau Rempang.
Baca Juga: Batal! Muhaimin Iskandar Bantah Akan Gratiskan BBM Saat Terpilih Jadi Wapres: Ini ada kesalahpahaman
"Tentu kekuatan personel saat ini terus kita tambah ada kurang lebih 4 SSK sampai hari ini yang kita tambahkan dan ini akan terus kita tambah disesuaikan dengan eskalasi ancaman yang terjadi," ucap Kapolri kepada wartawan, dikutip Kamis 15 September 2023.
Di kesempatan yang sama, Kapolri menegaskan pihaknya akan terus mengutamakan tindakan persuasif dalam menangani masalah tersebut.
Menurut dia, sosialisasi terus dilakukan kepada masyarakat agar memahami isu terkait di wilayah tersebut.
"Namun prioritas utama yang kita lakukan adalah memperkuat sosialisasi kepada masyarakat yang akan direlokasi karena tanah yang ada saat ini adalah tanah milik Otorita BP Batam, sehingga mau tidak mau pada saat itu dibutuhkan harus diserahkan." ungkapnya.
Namun di sisi lain, imbuh Kapolri, pemerintah dalam hal ini BP Batam juga memikirkan rencana relokasi
Selain relokasi, pemerintah juga akan memikirkan solusi menyangkut masalah mata pencaharian masyarakat di Pulau Rempang agar bisa melanjutkan aktivitas seperti biasanya.
Baca Juga: Menelisik Eco City Pulau Rempang, Mega Proyek Bombastis di Tanah Batam!
Untuk dikerahui, Pulau Rempang masuk ke dalam salah satu proyek strategis nasional.
Nantinya nama tersebut berganti jadi Rempang Eco City yang bakal dibangun untuk kebutuhan industri serta pariwisata.