– Belakangan pemberitaan dihebohkan dengan kasus bunuh diri yang diduga dilakukan oleh nasabah pinjaman online AdaKami berinisial K.
Kasus bunuh diri tersebut viral dan menyita banyak perhatian sampai berujung pada pemanggilan OJK kepada penyedia pinjaman online AdaKami.
Melalui akun Instagram @adakami.id, penyedia pinjaman online AdaKami mengaku sudah memenuhi panggilan OJK terkait kasus bunuh diri tersebut.
Baca Juga: Beda 20 Kali Lipat! Inilah Perbandingan Gaji PNS di Indonesia vs Tertinggi di Dunia, Negara Mana?
Lebih jauh, penyedia pinjaman online AdaKami mengatakan telah menjelaskan duduk perkaranya kepada OJK.
Kemudian, telah melakukan penelusuran terkait siapa nasabah K tersebut, meski sampai 22 September 2023 belum menemukan siapa nasabah K tersebut.
Postingan tersebut sontak menuai berbagai komentar Netizen yang merasa AdaKami hanya membuat alibi dan memutar kata-kata saja.
Baca Juga: Perseorangan vs Badan Usaha, Siapa yang Paling Merajai Kredit Macet Pinjaman Online?
“Licik nya bahasa press release kalian nih, "namun hingga saat ini kami belum menemukan data debitur tersebut", Jangan gila dong,” ujar akun Instagram @eunoi***.
“Gini aja deh. Kalo beneran ini fitnah ga bakal ramai sih pasti netizen juga banyak yg pinjam ke adakami klo penagihan nya bener kalaupun ada yg fitnah pasti adakami dibela sama nasabah yg lainnya. Klo sudah kek gini sih biasanya pasti benar penagihannya kek begitu,” tulis akun @hard***.
Ketidakpercayaan masyarakat Indonesia bukan hanya dituangkan dalam berbagai komentar di akun Instagram @adak***.
Baca Juga: Lebih Parah dari AdaKami? Indodana Disebut Pasang Tarif Bunga Pinjaman yang Mencekik Penggunanya
Bahkan ada yang sampai mengirimi karangan bunga duka cita untuk CEO AdaKami, Bernardino Moningka Vega.
Melalui akun Twitter @PartaiSocmed yang diunggah pada 20 September 2023 bahkan dituliskan sudah banyak teror dari AdaKami kepada nasabah, baik berupa teror ke kantor maupun orderan gofood palsu.
.
Postingan yang diunggah akun @PartaiSocmed tersebut menuai beragam komentar dari Netizen. Bahkan ada diantaranya yang mengeluhkan pinjaman dari pihak lain.