bdadinfo.com

10 KM dari Kabupaten Trenggalek, Bendungan Multifungsi Senilai Rp1,6 Triliun Ditaksir Selesai 2024 Mendatang - News

Bendungan Bagong Kabupaten Trenggalek (pu.go.id)

- Sebuah bendungan multifungsi saat ini tengah dibangun di Provinsi Jawa Timur oleh Kementerian PUPR.

Rencananya bendungan yang ditargetkan akan rampung pada 2024 mendatang ini memiliki kapasitas tampung hingga 17,40 juta meter kubik.

Menjadi salah satu proyek dalam daftar Proyek Strategis Nasional, Bendungan yang dijuluki Bendungan Bagong ini memiliki beberapa tujuan.

Baca Juga: Rayakan Hari Jadi ke-73, IDI Kota Pariaman Berikan Pelayanan Gratis untuk Masyarakat

Diantaranya sebagai pengembangan irigasi, pengendali banjir, sarana wisata masyarakat, serta sebagai air baku untuk minum.

Selain itu, Bendungan Bagong juga memiliki fungsi untuk mengurangi debit banjir di Sungai Bagong sebesar 78,44%.

Bendungan Bagong berjarak sekitar 10 km dari Kabupaten Trenggalek, tepatnya di Desa Sumurup dan Sengon Kabupaten Trenggalek.

Baca Juga: Answer Questions Based on Text 'A School Parade' in Monita's Blog, Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 8 Halaman 50 Kurikulum Merdeka

Adapun sumber air bendungan dinyatakan berasal dari Sungai Bagong yang memiliki luas Daerah Aliran Sungai atau Das 39,95 km persegi.

Selain itu, Bendungan Bagong dibangun dengan luas 857 hektar dengan nilai pekerjaan mencapai Rp1,6 triliun.

Bendungan didesain dengan tipe urugan zonal dengan inti tegak serta tinggi puncak mencapai 82 meter dan panjang 620 meter.

Baca Juga: Tak Sampai Aceh, Rupanya ini Biang Kerok Jalan Tol Trans Sumatera hanya Tersambung Sampai Jambi

Pembangunan proyek sudah dimulai sejak 27 Desember 2018 melalui 2 paket pekerjaan dengan nilai yang disebutkan.

Adapun kontraktor yang bertanggung jawab dalam pembangunan proyek strategis nasional ini adalah PT Abipraya-PT SACNA untuk pekerjaan paket 1.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat