- Pemerintah Daerah Sumatera Barat saat ini tengah fokus menuntaskan salah satu proyek pembangunan infrastrukturnya.
Proyek tersebut tentunya masih dalam bagian dari mega proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
Sumatera Barat sendiri menjadi tuan rumah dari salah satu proyek jalan tol sirip Jalan Tol Trans Sumatera.
Jalan tol sirip tersebut menghubungkan Provinsi Riau dan Sumatera Barat, dimana ranah Minang setidaknya akan mendapat 4 (empat) bagian jalan tol dalam proyek tersebut.
Salah satu seksi jalan tol dari empat yang menjadi tanggung jawab Pemerintah Sumatera Barat saat ini tengah diupayakan penuntasan pembangunan fisiknya.
Proyek tersebut adalah Jalan Tol Padang Sicincin yang menjadi seksi 1 (satu) dari Jalan Tol Padang Pekanbaru.
Jalan Tol Padang Sicincin sendiri didesain memiliki panjang lintasan utama 36 km dan ditargetkan tuntas pada semester awal tahun 2024.
Pembangunan Jalan Tol Padang Sicincin itu sendiri sudah dimulai pembangunannya sejak tahun 2018 silam.
Memasuki tahun kelima dan segera menuju tahun keenam pembangunan di tahun 2024, konstruksi Jalan Tol Padang Sicincin pun semakin menunjukan hasil.
Meski berjalan cukup lambat, namun Pemerintah Daerah Sumatera Barat begitu konsisten ingin menuntaskan rangkaian proyek Jalan Tol Trans Sumatera ini.
Lantas apa yang membuat Pemerintah Sumatera Barat begitu ingin menyelesaikan Jalan Tol Padang Sicincin dan proyek Jalan Tol Trans Sumatera lainnya di ranah Minang?