bdadinfo.com

Berbasis dari Kelompok Islam, Berikut Sejarah Singkat dan Makna Logo dari Partai Persatuan Pembangunan atau PPP - News

Sejarah singkat dan makna logo Partai Persatuan Pembangunan atau PPP (ppp.or.id)

Banyak sekali partai politik yang saat ini beredar di Indonesia, hal itu mengingat bahwa Indonesia adalah negara demokrasi.

Pada tahun 1999, pasca mundurnya Presiden Soeharto, Indonesia memiliki 48 Partai Politik yang siap untuk melaksanakan pemilu pertamanya.

Namun saat ini, hanya 17 Partai Politik yang lolos verifikasi administrasi sebagai peserta pemilu 2024.

Baca Juga: Hebatnya! Pemilik Wardah dan 4 Crazy Rich Ini Ternyata Asal Sumatera Barat yang Tak Banyak Orang Tahu

Salah satu partai yang ikut lolos administrasi adalah Partai Persatuan Pembangunan atau yang dikenal dengan PPP.

PPP merupakan partai politik di Indonesia yang didirikan pada tanggal 5 Januari 1973.

Partai ini merupakan hasil gabungan dari empat partai berbasis Islam, yaitu Nahdhatul Ulama, Partai Muslimin Indonesia (Parmusi), Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII), dan Partai Islam Perti.

Baca Juga: Jadi Crazy Rich Asal Sumatera Barat, Inilah Profil Pemilik Brand Wardah Sebenarnya

Dengan hasil gabungan dari partai-partai besar berbasis Islam, maka PPP telah dinyatakan sebagai “Rumah Besar Umat Islam”.

Partai ini dipelopori oleh KH Idham Chalid (Ketua Umum PB NU), H. Mohammed Syafaat Mintaredja (Ketua Umum Parmusi), SH, Haji Anwar Tjokroaminoto (Ketua Umum PSII), Haji Rusli Halil (Ketua Umum Perti), dan Haji Mayskur (Ketua Kelompok Persatuan Pembangunan di DPR).

Awal berdirinya PPP menerapkan asas Islam dalam lambang Kabah.

Baca Juga: Banyak Dikira Impor! Hokben dan 5 Brand Ini Ternyata Produk Asli Indonesia

Namun pada tahun 1984, peraturan perundang-undang dalam sistem politik mengubah PPP menjadi asas Negara Pancasila.

Hal tersebut karena adanya tekanan politik dalam kekuasaan Orde Baru.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat