- Proyek pembangunan Kotabaru di Lampung, yang sempat diharapkan akan menarik para wisatawan dan mendongkrak pertumbuhan ekonomi masih belum terselesaikan.
Pembangunan yang telah dihabiskan sebesar Rp341 Miliar, saat ini berada dalam kondisi yang mengkhawatirkan, apalagi ada beberapa bagian bangunan yang belum dibangun sama sekali.
Proyek ini sebenarnya sudah direncanakan oleh Gubernur Lampung saat itu, Sjachroedin ZP pada tahun 2012 dengan harapan dapat memikat hati masyarakat sekitar.
Tentu proyek pembangunan yang memiliki luas lahan sekitar 1.580 hektare, hingga kini masih terbengkalai, dan belum ada kepastian lebih lanjut apakah akan dilanjutkan atau tidak.
Baca Juga: Proses Pembangunan Masih Berlanjut, Optimis Jalan Tol Pertama di Jambi akan Menjadi Kenyataan!
Bahkan, perencanaan yang sudah berlangsung hingga 1 dekade, seperti dibiarkan begitu saja, dan tidak diperhatikan dari segi pengawasan apapun yang berkaitan dengan pembangunan Kotabaru.
Dalam beberapa waktu yang lalu, Gubernur Provinsi Lampung, Ir. Arinal Djunaidi, pernah memantau lokasi Kota Baru yang akan dibangun gerbang selamat datang sekaligus gerbang ikonik Provinsi Lampung.
Nantinya, lokasi tersebut berada di kawasan seputar Kampus Institut Teknologi Sumatera (ITERA) di Jalan Terusan Ryacudu, dan Gerbang tersebut akan diselaraskan dengan lokasi pembangunan Kawasan Masjid Raya Attanwir ITERA.
Gerbang tersebut direncanakan dibangun setelah Pintu Tol Kota Baru atau ITERA, yang akan menjadi akses utama saat memasuki Ibukota Provinsi Lampung melalui Tol Kota Baru.
Gubernur Lampung, pernah dalam kesempatan tersebut menyampaikan, akan turut melibatkan ITERA dalam perencanaan pembangunan gerbang, sebagai bagian kolaborasi antara Pemprov dan ITERA.
“Gerbang ini, akan menjadi ikon dari Provinsi Lampung bagi masyarakat yang datang melalui pintu keluar Tol Kota Baru dan ITERA,” ungkap Arinal, sebagaimana dikutip dalam ungkapan yang disampaikan pada Senin, 10 April 2023.
Selain itu, terdapat juga rencana pembangunan 4 Gedung utama, yang ada di dalam proyek pembangunan mega proyek Kota Baru di Lampung yang sudah direncanakan.
Gedung prioritas tersebut, adalah Kantor Gubernur yang menghabiskan anggaran sekitar Rp72 Miliar dan pembangunan gedung DPRD dengan dana sebanyak Rp46 Miliar.