bdadinfo.com

Hadiah Terindah dari Jokowi di HUT RI ke-79, IKN Jadi Kota Pionir Transportasi Cerdas, Ada Kereta Tanpa Rel Made in China Siap Tancap Gas Agustus 2024 - News

Kementerian Perhubungan mempersiapkan implementasi proyek autonomous rail transit (ART) alias kereta tanpa rel di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Uji coba kendaraan pintar ini ditargetkan Agustus 2024.

- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau lokasi pembangunan kereta otonom atau Autonomous Rail Transit (ART) di Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Hari ini saya meninjau lokasi pembangunan ART. Penggunaan ART di IKN adalah lompatan penggunaan teknologi transportasi masa depan, yakni kereta tanpa rel. Saya lihat pembangunannya berjalan sesuai rencana,” ujar Menhub.

Menhub menjelaskan, ART dioperasikan menggunakan baterai yang disubstitusikan dengan marka jalan dan magnet.

Baca Juga: Desa Cimparuah Wakili Kota Pariaman untuk Lomba Gerakan PKK Tingkat Sumbar

Nantinya, kereta tersebut akan berada di kawasan Sumbu Kebangsaan Timur dan Sumbu Kebangsaan Barat, di mana tahap pembangunan rutenya akan dilakukan dalam dua fase.

“Satu set ART terdiri dari dua gerbong, dengan total kapasitas penumpang sebanyak 324 orang. Kecepatan operasionalnya 40 km/jam dan maksimal 70 km/jam,” terang Menhub.

Terkait jalur, Menhub menuturkan bahwa panjang pembangunan jalur ART tahap satu adalah kurang-lebih 1,2 km, sedangkan panjang pembangunan jalur tahap dua adalah kurang-lebih 5,2 km.

Baca Juga: Bapenda Gelar Sosialisasi, Koordinasi dan Evaluasi PAD se-Kabupaten Agam

Saat beroperasi nanti, kata Menhub, jalur dan halte ART akan sharing dengan Bus Rapit Transit (BRT).

Turut hadir dalam kunjungan tersebut Sekretaris Jenderal Kemenhub Novie Riyanto, Direktur Prasarana Perkeretaapian Kemenhub Djarot Tri Wardhono, dan Direktur Angkutan Jalan Ditjen Hubdat Suharto.

Kementerian Perhubungan mempersiapkan implementasi proyek autonomous rail transit (ART) alias kereta tanpa rel di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Uji coba kendaraan pintar ini ditargetkan Agustus 2024.

Baca Juga: BPBD Sumbar Sosialisasikan Kegiatan Pemecahan Batu di Nagari Sungai Pua Agam

Informasi ini disampaikan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Budi Karya menjelaskan, uji coba tersebut masih bersifat awal dan belum komersial.

"Kita harapkan Agustus itu ada uji coba (ART), belum komersial dan belum merupakan pembangunan yang sifatnya dari APBN, tapi uji coba," kata Budi Karya, kata Budi Karya, ditemui di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Selasa (28/5/2024).

Budi Karya mengatakan, rangkaian kereta yang akan diujicobakan tersebut berasal dari China atau tepatnya produksi CRRC Corp., Ltd. Adapun perusahaan tersebut merupakan produsen Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) atau Whoosh.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat