- Kepulauan Riau hampir mengikuti jejak Kalimantan Selatan yang tengah sibuk meluncurkan teknologi canggih digital siap dioperasikan.
Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto memberikan apresiasi terhadap Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Riau karena sudah luncurkan Data Center berbasis Digitalisasi.
Menurut SF Hariyanto, hal tersebut dapat menjadikan upaya dalam tata kelola manajemen yang baik.
Baca Juga: Penemuan Mayat Membusuk di Kayu Kubu Gegerkan Warga Bukittinggi
Data center tersebut menjadikan bukti bahwa organisasi olahraga yang bergerak dengan implementasi program kerja nyata.
Sehingga berorientasi kepada peningkatan perolehan medali pada penyelenggaraan PON XXI 2024 dan visi mewujudkan provinsi Riau sebagai lumbung atlet nasional dan internasional.
Indonesia (KONI) Provinsi Riau sudah menetapkan target untuk meraih 25 medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) tahun 2024.
“Target minimal perolehan medali emas yakni 25 medali emas. Target tersebut di harapkan dicapai pada 18 Cabor unggulan. Cabor unggulan yang di tetapkan Koni Riau. Jika ini tercapai, mengalami peningkatan dari PON Papua yaitu 21 emas,” ujar Ketua KONI Riau, Iskandar Hoesen.
Menurut Iskandar, target ini merupakan hasil dari evaluasi prestasi yang sudah dilakukan serta potensi atlet-atlet unggulan yang dimiliki oleh Riau.
Dengan persiapan matang dan dukungan yang kuat dari Pemprov Riau dan stakeholder terkait, KONI Riau optimis bisa mencapai target yang diinginkan.
Pasalnya untuk persiapan peningkatan prestasi atlet, pihaknya sudah menetapkan pelaksanaan pelatda selama 4 bulan.