- Indonesia semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu produsen nikel terbesar di dunia.
Berdasarkan data dari GlobalData yang dilansir dari mining-technology.com, Indonesia menempati posisi utama dalam daftar proyek tambang nikel terbesar di dunia.
GlobalData melacak dan membuat profil lebih dari 33.000 tambang dan proyek dari tahap eksplorasi awal hingga penutupan, di lebih dari 150 negara dan lebih dari 100 komoditas.
Data tersebut menunjukkan bahwa dari 194 tambang nikel yang beroperasi di seluruh dunia, Indonesia memiliki peran signifikan dengan empat proyek besar yang berkontribusi terhadap produksi global pada 2023.
Daftar Proyek Nikel Terbesar di Dunia Tahun 2023
Berikut adalah sepuluh proyek nikel terbesar berdasarkan produksi di seluruh dunia pada tahun 2023, menurut database pertambangan GlobalData:
1. Proyek Weda Bay
Baca Juga: Dinas Kominfo Kota Pariaman Gelar Sosialisasi Meta Data dan Pemetaan Kebutuhan Data
Terletak di Maluku, Indonesia, merupakan proyek pertambangan nikel yang dimiliki oleh Tsingshan Holding Group. Produksinya mencapai sekitar 516,7 ribu ton nikel pada tahun 2023 dan direncanakan beroperasi hingga tahun 2069.
2. Proyek PT Halmahera Persada Lygend
Berlokasi di Maluku Utara, Indonesia, dimiliki oleh Ningbo Lygend Mining. Proyek ini menghasilkan sekitar 95,18 ribu ton nikel pada tahun 2023.
3. Tambang Taganit