bdadinfo.com

Waw! TNI AL Ngegas Siap Beli 35 Unit Mobil Esemka, Demi Sukseskan Produk Dalam Negeri - News

Waw! TNI AL Ngegas Siap Beli 35 Unit Mobil Esemka, Demi Sukseskan Produk Dalam Negeri (tnial.mil.id)

 
- Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut atau Kadispenal, Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono mengumumkan TNI AL berencana beli 35 unit mobil Esemka pikap Bima 1.300 CC. 
 
Langkah TNI AL beli 35 unit mobil Esemka itu wujud Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) serta menunjang operasional di seluruh satuan TNI AL. 
 
Mobil pikap Bima 1,300 CC ini merupakan unit kendaraan roda empat yang diproduksi oleh anak bangsa, yaitu PT Solo Manufaktur Kreasi yang berlokasi di Desa Demangan, Boyolali, Jawa Tengah. Produk ini adalah produk mobil Esemka.
 
 
 
"Tentunya, hal tersebut selaras dengan komitmen Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali yang menekankan penggunaan produk dalam negeri dan mengurangi penggunaan impor," kata Kadispenal Julius Widjojono, dikutip dari laman TNI AL pada Kamis, 23 Februari 2023. 
 
Beberapa waktu lalu juga ketika pelaksanaan kontrak bersama, Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali telah menegaskan satuan TNI AL untuk mensukseskan program pemerintah dengan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri. 
 
"Saya perintahkan kepada seluruh jajaran hingga satuan terbawah untuk mendukung program pemerintah dengan mendorong penyedia untuk memasukan produk barang dan jasa ke dalam etalase E-Katalog sektoral TNI AL," tegas Laksamana TNI Muhammad Ali.
 
 
 
"Sehingga target dan cita-cita pemerintah dalam kemandirian industri dan meningkatkan perekonomian dapat terealisasi," kata dia. 
 
Dalam hal semacam ini, maka P3DN ini merupakan langkah nyata dalam mendukung kebijakan pemulihan ekonomi nasional. 
 
Kemudian, hal ini bisa juga guna menumbuhkan kemandirian bangsa dan meningkatkan peran Indonesia dalam rantai suplai global, salah satunya menggunakan produk mobil karya anak bangsa.
 
"Jika, memang bagus secara operasional, lebih ekonomis dalam aspek pengadaan, serta suku cadangnya terjamin, tentunya tidak ada alasan untuk tidak menggunakan produk dalam negeri,” ujar Kadispenal.(*)
 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat