- Nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo telah diputuskan PDIP menjadi bakal calon presiden (Capres) di Pemilu 2024 mendatang.
Beragam pembahasan pun menyeruak di ruang publik, salah satunya terkait tingginya ekspos Ganjar Pranowo.
Hal itu pun juga terekam dari hasil riset big data dan media monitoring Pemilu 2024 yang dilakukan PoliEco Digital Insights Institute (Pedas).
Baca Juga: Intip Bocoran Desain Mercedes-Benz E-Class All-Terrain, Gendong Tenaga Segini
Berdasarkan hasil riset big data dan mesia monitoring Pedas, nama Ganjar Pranowo lebih sering diekspos ketimbang dua nama bakal Capres lain, seperti Pranowo Subianto dan Anies Baswedan.
Riset big data dan media monitoring yang dilakukan pada periode April dengan metode Tools Menara Digital Monitoring ini mencatat bahwa persentase Ganjar Pranowo diekspos menyentuh angka 31% (total 40.652 data).
"Hasil riset big data dan media monitoring menunjukan bahwa adanya pergeseran data ekspos Capres 2024, yaitu Ganjar Pranowo teratas dengan 31%," ujar Direktur Pedas Anthony Leong dalam pemaparan di Kawasan Jakarta Selatan, Selasa 16 Mei 2023.
Baca Juga: Berharap Dirjen AHU Sahkan Wadah Perkumpulan Pensiunan Pertamina, KP2P: Ada perhatian Erick Thohir
Disusul nama Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Capres Prabowo Subianto dengan besaran persentase mencapai 29%.
Angka tersebut diperoleh dari total keseluruhan data yang mencapai 38.029 data.
Sedangkan untuk posisi ketiga ada Capres dari NasDem yakni Anies Baswedan dengan persentase ekspos sebesar 28% dari total 36.718 data.
Baca Juga: Sadis! 19 Warga Sipil Dibakar Hidup-Hidup Oleh Pasukan Junta Myanmar
Lebih jauh dipaparkan Anthony, jika ditelisik dari sentimen Capres 2024, Ganjar Pranowo, memiliki sentimen negatif sebesar 16%. Untuk sentimen positifnya menyentuh angka 70%, serta 14%-nya memilih netral.
"Untik Prabowo Subianto, negatif 15%, positif 63%, dan netral 22%. Lalu, Anies Baswedan, negatif 29%, positif 47%, dan netral 24%," ungkapnya.