- Tak disangka, Kabupaten Kepulauan Mentawai menjadi satu-satunya daerah di Sumatera Barat yang masuk daerah tertinggal tahun 2020-2024.
Kabupaten Kepulauan Mentawai menjadi satu dari daftar 62 daerah tertinggal di Indonesia berdasarkan Peraturan Presiden no 63 tahun 2020.
Hal tersebut menjadi pekerjaan serius bagi Pj Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai Fernando Jongguran Simanjuntak dalam upaya membawa daerahnya dapat keluar dari status daerah tertinggal.
Baca Juga: Pemko Medan Dukung UMKM dengan Memberikan Sertifikasi Halal Gratis dan Sitem Digitalisasi
Pj Bupati Fernando Jongguran Simanjuntak bersama Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai terus mengupayakan keluar dari status tersebut dengan perbaikan dan pembangunan dari segi infrastruktur, pendidikan, hingga pengembangan sumber daya manusia.
Fernando Jongguran Simanjuntak dengan tegas menggunakan infrastruktur, pendidikan, serta kesehatan menjadi faktor yang akan membawa Kabupaten Kepulauan Mentawai dapat keluar dari status daerah tertinggal.
Sosok Pj Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai ini yang diketahui juga bekerja di bawah Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.
Baca Juga: Terjawab Sudah Penyebab Tol Padang Pekanbaru Sempat Mangkrak, Ada 4 Alasan Masyarakat Menolaknya
Pj Bupati yang diangkat pada tanggal 24 Mei 2023 ini sebelumnya diketahui menjabat sebagai Kepala Balai Besar Perikanan dan Budidaya Air Tawar Sukabumi.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara tahun 2022, Fernando Jongguran Simanjuntak masih tercatat berada di unit kerja Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Adapun per LHKPN periode tahun 2022, kekayaan yang dimiliki oleh Fernando Jongguran Simanjuntak senilai Rp1.904.700.000.
Jumlah tersebut didapatkan dari asset Fernando Jongguran Simanjuntak yang berupa transportasi serta kas atau setara kas.
Dalam laporannya, Fernando Jongguran Simanjuntak memiliki satu unit mobil Toyota Raize tahun 2021 dengan harga Rp220.700.000.