- Aceh sekarang ini dipimpin oleh Mayor Jenderal TNI (Purnawirawan) Achmad Marzuki yang menjabat sebagai PJ (Pejabat) Gubernur aceh sementara untuk masa jabatan periode 2022 – 2023 mendatang.
Sebelumnya pria yang pernah menjabat sebagai anggota Mayor Jenderal TNI (Tentara Nasional Indonesia), ini menggantikan posisi Nova Iriansyah setelah mengakhiri masa jabatanya sebagai gubernur selama periode 2018 – 2022.
Pada 5 Juli 2022 dilantik langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia (RI), Muhammad Tito Karnavian, pada Rabu, 6 Juli 2022.
Baca Juga: Istri Ketahuan Cari Rumah di Jerman, Harry Kane Makin Dekat ke Bayern Munich
Pria kelahiran Bandung, 24 Februari 1967 adalah adalah seorang tokoh militer dan birokrat Indonesia.
Alumni akademi militer tahun 1989 ini sejak 6 Juli 2022 pensiun dini dari dinas militer pada tahun 2022 karena diangkat sebagai Staf Ahli Menteri Dalam Negeri Bidang Hukum dan Kesatuan Bangsa.
Beliau memiliki kekayaan pribadi senilai Rp12.656.350.000 Miliar, itupun didapatkan secara keseluruhan termasuk pada saat terpilih menjabat sebagai gubernur aceh dalam periode 1 tahun.
Baca Juga: Telkomsel One Hadirkan Konvergensi Keunggulan Layanan Fixed dan Mobile Broadband
Ada beberapa kekayaan lain yang diperoleh dari jabatanya sebagai pejabat Gubernur Aceh yang belum pernah diketahui seperti ini.
Data Harta:
A. TANAH DAN BANGUNAN = Rp. 1.180.000.000
1. Tanah Seluas 76 m2 di KAB / Kota Sidoarjo = Rp80.000.000
2. Tanah Seluas 498 m2 di KAB / Kota Sidoarjo = Rp600.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 220 m2/200 m2 di Kab / Kota Sidoarjo, Warisan = Rp500.000.000