- Jepang melalui Japan International Cooperation Agency (JICA) baru-baru ini kembali melakukan kunjungan ke Indonesia.
JICA kembali meninjau pembangunan terowongan yang akan menembus Bukit Barisan yang ada di Sumatera Barat.
Terowongan yang dibangun JICA ini menjadi salah satu bagian dari jalan tol Trans Sumatera JTTS ruas Tol Padang Pekanbaru.
Baca Juga: Mengenal JICA, Lembaga Jepang yang Dikabarkan Lanjutkan Proyek Jalan Tol Padang Pekanbaru
Ruas tol ini lebih tepatnya berada di seksi tol Payakumbuh-Pangkalan yang mengarah ke perbatasan provinsi Riau.
Sebelumnya, JICA juga telah berkunjung pada 10 Juli 2023 dan melakukan pertemuan dengan Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin Datuak Bandaro Rajo.
JICA berencana akan juga akan menginvestasikan dananya untuk pembangunan tol Padang-Sicincin untuk 3 terowongan hingga bernilai 9 triliun rupiah.
Lantas, masyarakat bertanya bagaimana JICA dapat melakukan investasi sebesar itu dan apa alasan mereka membantu pengembangan di banyak daerah.
Badan Kerja Sama Internasional Jepang, yang lebih dikenal dengan sebutan JICA, merupakan sebuah lembaga yang didirikan oleh pemerintah Jepang dengan tujuan untuk mendukung pembangunan di negara-negara berkembang.
Lembaga ini beroperasi di bawah Departemen Luar Negeri dan telah didirikan sejak Agustus 1974.
Baca Juga: Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi Tinjau Kemajuan Pembangunan Bandara Baru di Pulau Mentawai
Salah satu peran utamanya adalah memperkuat kerja sama internasional antara Jepang dan berbagai negara di seluruh dunia.
Pada tanggal 1 Oktober 2003, JICA diubah statusnya menjadi sebuah institusi administrasi yang memiliki kemandirian dalam menjalankan tugas-tugasnya.