– Setelah sebelumnya, Garuda Indonesia mendapat sorotan dari Wapres RI Ma’ruf Amin, akhirnya pihak Garuda Indonesia angkat bicara.
Garuda Indonesia memberikan tanggapan bahwa pihaknya kini tengah berdiskusi dengan pihak-pihak terkait.
Selama ini manajemen Garuda Indonesia mengklaim bahwa pihaknya secara prinsipiil tidak pernah melarang pramugarinya mengenakan jilbab saat bertugas.
Baca Juga: Konser 30 Tahun Dewa 19 di JIS Dibanjiri Keluhan Penonton, Ada yang Gak Kedengeran Jelas Musiknya!
Irfan Setiaputra, selaku Direktur Utama Garuda Indonesia, menjelaskan bahwa manajemen Garuda saat ini, sedang melakukan pengkajian, terkait dengan kesiapan penggunaan jilbab bagi pramugari.
Lebih lanjut, dirinya mengatakan bahwa keamanan dan pelayanan serta terjaganya kepentingan pramugari menjadi aspek yang diperbincangkan dalam diskusi hangat tersebut.
“Diskusi terus kami intensifkan, khususnya terkait kesiapan penggunaan jilbab pada seragam pramugari yang tidak hanya ditinjau dari kepentingan aspek service dan safety namun utamanya juga memastikan terjaganya kepentingan pramugari sebagai garda terdepan pelayanan penerbangan Garuda Indonesia yang bergerak di segmen penerbangan full service" ujar Irfan mencoba memberi tanggapan terkait sentilan Wapres RI, Ma’ruf Amin.
Baca Juga: Dilirik UNESCO! 7 Geopark di Sumbar Ini Tawarkan Panorama Indah Menakjubkan
Dirut PT Garuda Indonesia ini, menegaskan bahwa, manajemen perlu waktu untuk melakukan kajian secara menyeluruh, terkait dengan penyesuaian peraturan atribut seragam pramugari.
"Hal ini yang kami yakini perlu dilandasi kajian yang prudent dan komprehensif atas penyesuaian kebijakan atribut seragam awak pesawat baik dari aspek operasional maupun aspek penunjang lainnya atas kepentingan profesi awak pesawat," kata Irfan menambahkan.
Pihak manajemen PT Garuda Indonesia telah melakukan koordinasi kepada pihak-pihak terkait, soal pembuatan peraturan penggunaan hijab.
Baca Juga: 7 Tempat Wisata Alam dan Budaya Sumatera Barat yang Jarang Diketahui Orang, Nomor 4 Pacu Adrenalin
Agar nantinya, ketika peraturan tentang pemakaian hijab dalam tugas pramugari ini telah terakomodir secara permanan, manajemen sudah memiliki kebijakan operasional secara menyeluruh.
“Saat ini Garuda Indonesia terus menjalin komunikasi intensif dengan berbagai stakeholder terkait untuk memastikan kesiapan penggunaan jilbab bagi pramugari Garuda Indonesia dapat dilandasi oleh kebijakan operasional yang komprehensif," ujar Irfan menutup pernyataannya.