bdadinfo.com

Tol Baru Jawa Barat Paket 3 Telan Dana Rp882,6 Miliar, Mampu Kendalikan Traffic Jakarta? - News

Tol Baru Jawa Barat Paket 3 Telan Dana Rp882,6 Miliar, Mampu Kendalikan Traffic Jakarta? (pu.go.id dan BKIP Kemenhub)

 - Akses menuju Pelabuhan Patimban di Subang, Jawa Barat akan dipermudah dengan jalan tol baru.

Tol baru ini merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yang memiliki nilai investasi hingga Rp882,6 Miliar.

PT Hutama Karya (Persero) dipercaya oleh pemerintah dalam menangani proyek jalan tol akses Pelabuhan Patimban paket 3.

Baca Juga: Jadi Titik Akhir JTTS di 2024, Inilah Sederet Fakta Tol Bayung Lencir-Tempino, Tol Pertama di Jambi

Hal ini disepakati pada Jumat, 10 November 2023 dengan penandatanganan kontrak Jalan Tol Akses Patimban Paket 3 di Gedung Kementerian PUPR Jakarta.

Penandatanganan kontrak dilakukan oleh Executive Vice President (EVP) Divisi Sipil Umum Hutama Karya, Ari Asmoko, dan PPK III, Efran Kumala Hamonangan.

Agenda ini disaksikan oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto, Direktur Operasi I Hutama Karya Agung Fajarwanto, dan sejumlah pejabat PUPR.

Baca Juga: Progres Cenderung Lambat, Tol Padang Sicincin Harus Selesaikan Masalah Ini Jika Ingin Rampung 2024 Mendatang

Menurut Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, pembangunan jalan tol ini dapat menentukan keberhasilan Pelabuhan Patimban dalam pelayanan logistik barang di timur Jakarta.

"Tol ini sangat strategis. Tidak hanya arus logistiknya, tetapi juga untuk mengendalikan traffic di Jakarta ke arah baratnya. Jadi produk-produk di sebelah timur tidak perlu ke barat dulu untuk ekspor dan impornya, tetapi langsung ke timur sehingga memecah beban traffic di Jakarta," ujar Basuki, dikutip dari pu.go.id pada Jumat, 10 November 2023.

Hutama Karya dipercaya oleh pemerintah dalam mengerjakan paket 3 (STA. 28+000 s/d STA.33+500) yang memiliki panjang 5,5 km.

Jalan tol ini akan menghubungkan Jalan Tol Cikampek – Palimanan di bagian Selatan dengan Pelabuhan Patimban di bagian Utara.

Fasilitas yang terstruktur juga akan dibangun, antara lain Pile Slab 6 segmen dengan panjang 954,5 m, 6 jembatan mainroad, dan 3 overpass atau jalan layang.

Adapun 2 pedestrian jalur khusus yang dibangun melintas di atas jalan raya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat