-Salah satu daerah di Indonesia yang memiliki jumlah penduduk terbesar keempat di Indonesia yaitu Sumatera Utara.
Pada zaman pemerintahan Belanda, Sumatera Utara diberi nama Gouvernement van Sumatra
Tentu banyak beberapa peninggalan bangunan pada masa penjajahan di daerah yang beribukota Medan ini, salah satunya terowongan Padang Halaban.
Baca Juga: Gali Potensi Super Grid, Smart Grid dan Smart Control Center, PLN Dapat Dukungan Komisi VII DPR
Terowongan ini merupakan terowongan yang cukup unik dan menarik karena merupakan sebuah terowongan kereta api yang dibangun pada masa penjajahan Belanda.
Terowongan ini memiliki jarak sekitar 276 km dari Kota Medan dan terletak di Kecamatan Aek Kuo, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara.
Dilansir dari video yang diunggah kanal YouTube Heru Prutanto, Terowongan sudah tidak digunakan lagi dan ditinggalkan begitu saja.
Baca Juga: Wujudkan Indonesia Sehat dan Cerdas, Program Nagari Generasi Emas Diluncurkan Gubernur Sumbar
Namun, terowongan ini dapat dijelajahi oleh para wisatawan yang ingin merasakan sensasi berjalan di dalam terowongan yang gelap dan misterius.
Bukan hanya itu Terowongan Padang Halaban di Sumatera Utara memiliki pemandangan yang sangat menakjubkan.
Tak heran banyak Photografer yang menjadikan lokasi ini sebagai tempat foto prewedding.
Baca Juga: Lulusan Sarjana Merapat! OJK Membuka Lowongan Kerja di Berbagai Posisi, Simak dan Ketentuannya
Pada masa penjajahan Belanda, terowongan ini digunakan untuk mengangkut hasil bumi dari daerah sekitar ke pelabuhan di pantai timur Sumatera Utara.
Di daerah Padang Halaban juga terdapat Prasasti Padang Halaban yang didirikan untuk mengenang perjuangan rakyat Sumatera Utara .