- Provinsi Sumatera Barat memastikan jika proyek pembangunan infrastruktur di ranah Minang tetap berjalan.
Adapun proyek pembangunan infrastruktur di Sumatera Barat yang dimaksud merupakan konstruksi jalan tol rangkaian dari mega proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
Sebagaimana diketahui, saat ini pembangunan jalan tol di Sumatera Barat hanya berjalan satu proyek saja.
Proyek tersebut adalah Jalan Tol Padang Sicincin sepanjang 36 km yang menjadi seksi pertama dari ruas Jalan Tol Padang - Pekanbaru.
Sumatera Barat sendiri bertanggung jawab pada 4 (empat) proyek ruas Jalan Tol Padang - Pekanbaru dari total 6 (enam) seksi yang ada.
Adapun proyek lanjutan dari Jalan Tol Padang Sicincin, yaitu Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan tetap akan dilakukan pembangunannya.
Sebelumnya, pembangunan Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan sempat dikabarkan mendapat penolakan dari sejumlah warga Nagari di Lima Puluh Kota.
Penolakan tersebut disinyalir karena permasalahan trase Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan yang melintas pada tanah adat ulayat yang dihormati oleh warga setempat.
Pembangunan pun ditunda dan dikabarkan pihak terkait akan melakukan pemindahan trase ke lokasi lain.
Berikut daftar 5 (lima) Nagari di Kabupaten Lima Puluh Kota yang daerahnya dilintasi oleh trase Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan:
- Nagari Gurun
- Lubuak Batingkok
- Koto Tangah Simalanggang
- Koto Baru Simalanggang
- Nagari Taeh Baruah
Dilansir dari kanal YouTube Pandawa Bukit Aneh, kabar pemindahan trase Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan tersebut dibantah oleh Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin.