bdadinfo.com

Plek Ketiplek! Aksi Gibran di Debat Cawapres Dinilai Mirip Bapaknya, Jokowi: Cak Imin Puyeng, Mahfud MD Ketar-Ketir - News

Gibran Rakabuming saat menaiki panggung Debat Cawapres.  (Tangkap layar Instagram/@prabowo)

- Debat Cawapres petama yang dilaksanakan pada Jumat, 22 Desember 2023 lalu, di JCC Senayan, Jakarta Selatan, menyisakan momen yang menegangkan bagi putra Presiden Jokowi sekaligua pasangan Prabowo Subianto, Gibran Rakabuming.

Gibran tampil tenang saat memberikan visi dan misi di debat cawapres tersebut, disaksikan Tim Pemenangannya yang hadir.

Bahkan penampilan Gibran di debat Cawapres membuat kesulitan Muhaimin Iskandar dan Mahfud MD yang notabene jauh lebih senior darinya.

Baca Juga: Wah Ternyata! Diam-diam Ganjar Pranowo Punya Second Accound Instagram, Mayoritas Diisi dengan Hal Ini

Namun, sebuah fakta menyeruak jika aksi Gibran dinilai mirip dengan sang ayah, Jokowi, saat tampil di Debat Capres 2014 dan 2019 lalu.

Hal tersebut diakui oleh Sekretaris Jenderal PDIP, yang mengusung pasangan Ganjar Pranowo – Mahfud MD, yakni Hasto Kristiyanto

Hasto menilai trik Gibran memberikan pertanyaan pada Cak Imin dan Mahfud MD seperti meniru gaya Jokowi.

Baca Juga: Identik dengan Perayaan Tahun Baru, Ini Fakta dan Sejarah Kembang Api: Buat Ngusir Roh Jahat!

Meski begitu, Hasto juga mengkritik aksi Gibran tersebut. Ia menilai Gibran harus tampil menjadi dirinya sendiri, terlebih jika kelak terpilih menjadi Wakil Presiden.

 “Karena tujuan utama adalah, untuk mencapai suatu gagasan yang terbaik dari para Cawapres sebagai pendamping dari Capres untuk debat kali ini,” jelas Hasto kepada wartawan, Sabtu, 23 Desember 2023 lalu.

Di tempat lain, pengamat Politik, Rocky Gerung berkomentar tentang gaya pidato yang dilakukan Gibran.

Baca Juga: Gak hanya Stasiun Tertua, Sumatera Barat Punya Divisi Operasi Kereta Api Tertua, Sudah ada Sejak Jaman Belanda!

Sebelumnya beredar kabar jika Gibran dinilai curang karena menggunakan tiga mikrofon dalam debat cawapres tersebut. Hal ini juga diungkapkan pakar telematika, Roy Suryo.

Meski begitu, KPU dan pihak stasiun televisi yang menyelenggarakan acara tersebut telah mengklarifikasi bahwa dugaan yang terjadi memang tidak benar.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat