bdadinfo.com

Waspada Serangan Fajar Jelang Pemilu, dari Mana Istilah Ini Berasal dan Apa Saja Bentuknya? - News

Waspada Serangan Fajar Jelang Pemilu, dari Mana Istilah Ini Berasal dan Apa Saja Bentuknya? (jateng.nu.or.id)

 – Menjelang Pemilu, ada satu hal yang perlu diwaspadai yaitu adanya praktik politik uang atau yang dikenal sebagai “serangan fajar”.

Istilah serangan fajar bermula dari kalangan militer, di mana para tentara melakukan aksi menyergap untuk menguasai daerah target pada pagi buta.

Akhirnya, karena cara tersebut dianggap berhasil, maka istilah serangan fajar mulai diadopsi pada saat masa pemilihan oleh segelintir calon pemimpin culas.

Baca Juga: Kampanye Tolak Serangan Fajar Caleg Menuju Pemilu 2024, KPK: Mereka Cuma Mau Balik Modal!

Malpraktik pemilu seperti itu biasanya cenderung mendekati jenis dua pemilih, yaitu pemilih inti (core voter) dan pemilih mengambang (swing voter).

Akan tetapi, umumnya dalam serangan fajar lebih menyasar kepada jenis swing voter, di mana partai-partai yang ada tidak ingin mengeluarkan uang dengan sia-sia hanya untuk pemilih inti.

Swing voter adalah mereka yang telah menentukan pilihan, namun belum yakin dengan pilihannya.

Pilihan mereka masih dapat berubah, apabila ide atau gagasan tertentu muncul dari calon presiden maupun calon legislatif.

Baca Juga: Pilkada Serentak 2020, Pelaku Serangan Fajar Terciduk

Selain itu, pilihan mereka juga bisa berubah-ubah sampai hari pencoblosan tiba. Oleh karena itu, swing voter dipandang punya pengaruh besar atas terpilihnya presiden dan wakil presiden, juga anggota legislatif.

Mengenai bentuk serangan fajar sendiri, sebenarnya bukan hanya tentang uang. Ada beberapa hal yang dikategorikan sebagai bentuk serangan fajar, diantaranya:

1. Uang

Dalam masa-masa pemilihan, pemberian amplop berupa uang sangat lazim ditemui oleh para tim sukses kepada pemilih. Nominal yang diberikan juga beragam, mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu.

Alasan mengapa uang sering kali menjadi bentuk yang dipakai adalah karena uang sangat mudah dibawa dan pemberiannya bisa dilakukan dengan cara sembunyi-sembunyi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat