- Provinsi Sulawesi Selatan memang tidak dapat dikalahkan dalam pengerjaan pembangunan yang termasuk masih bagian dari proyek strategis nasional (PSN).
Saat ini terdapat salah satu pembangunan yang masuk ke dalam daftar PSN, yang mana belum dapat beroperasi hingga pada Oktober mendatang dan masuk ke dalam tahap 1 pengeroperasian di tahun 2024.
Diketahui Pembangunan Jembatan tersebut yang dinamakan "Pacongkang" terletak di Kabupaten Soppeng menjadi salah satu prioritas Gubernur Sulawesi Selatan.
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman melalui Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sulawesi Selatan dan telah diresmikan pada Rabu 23 Agustus 2023.
Tujuan dibangunnya Jembatan ini untuk menggantikan Jembatan gantung yang lama terbuat dari bahan kayu yang memasuki masa usia 30 tahun sejak 1993 namun tidak layak digunakan oleh masyarakat setempat.
Bukan hanya tidak layak untuk digunakan kembali oleh masyarakat setempat melainkan lebih parahnya jembatan lama itu kondisinya sempit sehingga kendaraan yang lewat harus satu persatu dari satu arah.
Baca Juga: Hasil Quick Count Kawalpemilu Pilpres 2024: Prabowo-Gibran Unggul di 36 dari 38 Provinsi
"Kenapa, karena saya pernah lewati jalan di sebelah itu (jembatan lama), agak mengerikan sedikit karena sudah bunyi-bunyi besinya," ungkap Gubernur Sulsel, Andi sebagaimana dikutip dari sulselprov.go.id.
Jembatan baru dengan tipe jembatan rangka baja pelengkung yang memiliki panjang membentang pada bagian tengah sekitar 128m dengan bentang kiri dan kanan, namun masing-masing memiliki panjang 25m.
Secara keseluruhan bentang sepanjang 180m dan lebar 7m serta dukungan trotoar kiri dan kanan masing-masing 1m yang Jembatan ini ialah jabatan pelengkung baja terpanjang di Sulawesi Selatan.
Menurut pengakuan dari salah satu masyarakat di daerah sekitar sendiri mengaku bersyukur dengan hadirnya jembatan ini karena jembatan lama dinilai sudah beresiko dan rawan roboh.
Baca Juga: Bupati Agam Tinjau Persiapan Tempat Pemungutan Suara Pemilu 2024
Pembangunan jembatan Pacongkang di Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan telah diresmikan namun masih akan dilakukan penyempurnaan dengan bentang diatas 60m yang rencananya dilengkapi alat LRB untuk merendam gempa.