bdadinfo.com

Karir Militer Prabowo Subianto: Diberhentikan Terkait Reformasi 1998 Hingga Resmi Diangkat Menjadi Jenderal Kehormatan - News

Prabowo Subianto diangkat menjadi Jenderal Kehormatan (Instagram @prabowo)

- Menteri Pertahanan (Menhan), Letnan Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto resmi mendapat pangkat Jenderal Kehormatan dari Mabes TNI.

Penyematan pangkat kehormatan bintang empat kepada Prabowo tersebut dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Prabowo dilantik menjadi Jenderal Kehormatan dalam Rapat Pimpinan TNI-Plori di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta.

Baca Juga: Resmi! Menhan Prabowo Subianto Diberi Pangkat Jenderal Kehormatan Bintang Empat dari Jokowi

"Pada kesempatan yang baik ini, berbahagia ini, saya ingin menyampaikan penganugerahan kenaikan pangkat secara istimewa berupa jenderal TNI kehormatan kepada Bapak Prabowo Subianto," kata Jokowi saat menyampaikan arahan dalam Rapat Pimpinan TNI-Polri.

"Saya ucapkan selamat kepada Bapak Jenderal Prabowo Subianto," ujarnya.

Sebelum terjun ke dunia politik, Prabowo memang dikenal berkecimpun dahulu di dunia militer.

Baca Juga: Rencana Pembuatan Karya Patung dari Bahan Lunak, Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 6 Halaman 115 Subtema 3 Pembelajaran 2

Karir militer Prabowo dimulai dengan mengikuti pendidikan di Akademi Militer hingga berpangkat bintang tiga di pundak sebelum diberhentikan secara terhormat pada 1998.

Adapun ia mengawali karirnya di dunia militer dengan menempuh pendidikan di Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) di Magelang, ia pun lulus pada 1974.

Pada 1976, Prabowo mengawali karir profesionalnya di TNI Angkatan Darat (AD) sebagai seorang Letnan Dua.

Baca Juga: Dibangun dengan Dana Senilai Rp168 Miliar, Jembatan Ini Jadi Urat Nadi Penghubung Sumatera Barat-Bengkulu dan Lampung

Pada tahun yang sama hingga 1985, Prabowo ditugaskan di Komando Pasukan Sandi Yudha atau Kopassandha, sebuah pasukan elit AD yang merupakan cikal bakal Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

Tugas pertamanya adalah sebagai komandan pleton pada Grup I/Para Komando yang menjadi bagian dari pasukan, salah satunya saat operasi Tim Nanggala di Timor Timur.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat