– Gerai Mixue Ice Cream & Tea begitu merajalela di negara-negara Asia-Pasifik, termasuk di Indonesia.
Bisnis waralaba yang menjual menu ice cream sajian lembut dan teh asal Zhengzhou, Henan, Tiongkok ini telah ada sejak 1997 silam.
Di Indonesia, gerai Mixue Ice Cream & Tea pertama kali hadir pada 2020 di Cihampelas Walk, Bandung.
Dengan eksisnya merek ice cream tersebut, lantas bagaimanakah kisah awal pemiliknya mendirikan bisnis ini?
Semua bermula pada 1997, saat seorang pria bernama Zhang Hongchao yang merupakan mahasiswa tahun keempat tengah menjajakan karirnya sebagai pekerja part-time di sebuah toko minuman dingin untuk membuat es serut.
Selama pekerjaan part-time nya berjalan, ia menemukan sebuah peluang bisnis dan sebuah ide untuk mulai membangun usahanya sendiri.
Bermodal dari sang nenek yang memberikannya pinjaman sebesar 4.000 RMB atau setara dengan $483 (pada tahun itu) yang bertujuan untuk mendukung usaha Zhang.
Kemudian, setelah Zhang lulus dari kuliahnya, ia langsung kembali ke Zhengzhou dan mencari tempat untuk mendirikan kios sebagai bisnis pertamanya menjual es serut.
Zhang menamai tokonya “cold stream shaved ice” sebagai tempat dimulainya perjalanan usaha dirinya, serta menjadi pendahulu dari Mixue.
Baca Juga: Kebakaran Hebat Landa Bukittinggi, 7 Rumah Hangus Terbakar
Perjalanan bisnisnya memang tak mudah, perlengkapan toko yang minim karena modal yang terbatas tak menghalangi dirinya untuk terus memperbaiki dan mengembangkan bisnisnya.
Toko ini awalnya hanya mengeluarkan produk seperti, es serut, es krim, dan smoothie.