- Konstruksi pembangunan Smart Village atau Desa Digital yang saat ini akan dilaksanakan oleh daerah Sulawesi Tengah.
Desa cerdas yang merupakan inisiasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (KDPDTT).
Program tersebut adalah kerangka kerja membangun tanggung jawab, peran dan akuntabilitas otoritas pengambil keputusan.
Pengambil keputusan agar lebih efisien dan efektif dengan menggunakan kemajuan teknologi informasi.
Dengan program ini termasuk konsep smart city dan dibangun di atas desa yang mandiri dengan aset dan kekuatan masyarakat pedesaan terkait.
Kemajuan teknologi yang nantinya akan dimanfaatkan untuk pengembangan layanan publik.
Serta, pembangunan kawasan mulai transportasi, infrastruktur, teknologi komunikasi, irigasi, zonasi, drainase hingga energi.
Bertujuan untuk mewujudkan kebutuhan demokratisasi di wilayah desa dan peran aktif warga dalam membangun desa akan meminimalkan kecenderungan terjadinya kekuasaan yang terpusat.
Sebagai stakeholder, warga bisa berperan secara maksimal untuk berpartisipasi dalam setiap proses yang terjadi dalam tata pemerintahan.
Pasalnya pembangunan Smart Village sebagai media informasi dan pembelajaran bagi masyarakat dalam menghadapi transformasi digital Indonesia 2045.
“Kami Dinas Kominfo Santik tentunya akan membantu bagaimana strategi pengembangan digitalisasi di Kabupaten Parigi Moutong,” ujar Sudaryano