- Pemerintah Kota Cilegon melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Cilegon mendeklarasikan adanya program Mantri Jalan untuk jalan rusak.
Program ini langsung diresmikan oleh Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian tepatnya di Jalan Lembang Raya, Kelurahan Citangkil, Kecamatan Citangkil.
Dilansir dari berbagai sumber, pada 14 Juni 2024, program Mantri Jalan ini dibentuk guna mempercepat pembangunan infrastruktur di Kota Cilegon.
Karena itu, melalui program ini masyarakat bisa menyampaikan laporan kerusakan jalan dan menaggapinya dengan cepat.
"Pengerjaannya sangat cepat yang dilakukan Mantri Jalan, dimulai dengan melakukan penggalian, kemudian pembersihan dan penambalan, setelah itu menambahkan perekat, dan pengaspalan. Semua dilakukan dengan cepat," kata Helldy dalam keterangan tertulis.
Tujuan dibuatnya program ini yaitu untuk memantau tidak adanya laporan terkait jalan rusak yang dilaporkan masyarakat Cilegon yang di diamkan tanpa adanya perbaikan.
"Anggarannya sudah disiapkan Rp7 miliar. Karena itu saya menghimbau kepada lurah jika ada laporan jalan rusak dari masyarakat langsung lapor ke Dinas PUPR," tambahnya.
Baca Juga: Sinergi Dalam Program Perlindungan Saksi, LPSK-Semen Padang Teken MoU
Untuk melaporkan kerusakan harus melampirkan foto kerusakan jalan dan setelah itu laporan akan diterima, kemudian tim Mantri Jalan akan segera datang ke lokasi dan mulai perbaiki.
Helldy berhadap program Mantri Jalan bisa menyelesaikan permasalahan infrastruktur di Kota Cilegon dengan cepat dan efisien.
"Waktu untuk perbaikan sendiri yaitu paling lama satu minggu setelah laporan diterima," ucapnya.
Kepala Dinas PUPR Kota Cilegon Tb Dendi Rudiatna menjelaskan bahwa program Mantri Jalan adalah inovasi baru yang diterapkan di Kota Cilegon.
"Semenjak berdirinya Kota Cilegon, Mantri Jalan merupakan program pertama yang diterapkan Dinas PUPR, Jadi kami hanya menjalankan apa yang diperintahkan oleh Pak Wali," katanya.